Panduan Lengkap Shalat Tarawih 8 Rakaat 3 Witir

lisa


Panduan Lengkap Shalat Tarawih 8 Rakaat 3 Witir

Shalat tarawih 8 rakaat 3 witir adalah salah satu ibadah sunnah yang dikerjakan pada bulan Ramadan. Shalat ini dikerjakan pada malam hari setelah shalat Isya, dan terdiri dari 8 rakaat yang dikerjakan 2 rakaat sekali salam, dan diakhiri dengan 3 rakaat witir.

Shalat tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah pahalanya yang besar, dapat menghapus dosa-dosa kecil, dan dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT. Shalat tarawih juga memiliki sejarah yang panjang, dan pertama kali dikerjakan oleh Rasulullah SAW di Masjid Nabawi.

Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang shalat tarawih 8 rakaat 3 witir, termasuk tata cara pelaksanaannya, keutamaannya, dan sejarah perkembangannya.

Shalat Tarawih 8 Rakaat 3 Witir

Shalat tarawih 8 rakaat 3 witir memiliki beberapa aspek penting yang perlu dipahami, yaitu:

  • Jumlah rakaat
  • Waktu pelaksanaan
  • Tata cara pelaksanaan
  • Keutamaan
  • Sejarah
  • Hukum
  • Hikmah
  • Adab

Jumlah rakaat shalat tarawih 8 rakaat 3 witir adalah 11 rakaat, yaitu 8 rakaat tarawih dan 3 rakaat witir. Waktu pelaksanaan shalat tarawih adalah setelah shalat Isya hingga sebelum masuk waktu shalat Subuh. Tata cara pelaksanaan shalat tarawih sama dengan shalat sunnah lainnya, yaitu diawali dengan niat, takbiratul ihram, dan diakhiri dengan salam. Keutamaan shalat tarawih sangat besar, yaitu dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang berlipat ganda, dan dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Jumlah rakaat

Jumlah rakaat merupakan aspek penting dalam shalat tarawih 8 rakaat 3 witir. Jumlah rakaat yang dikerjakan dalam shalat tarawih adalah 11 rakaat, terdiri dari 8 rakaat tarawih dan 3 rakaat witir.

  • Tarawih

    Tarawih adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada bulan Ramadan setelah shalat Isya. Tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat, dengan setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam.

  • Witir

    Witir adalah shalat sunnah yang dikerjakan setelah shalat tarawih. Witir dikerjakan sebanyak 3 rakaat, dan merupakan penutup dari rangkaian shalat tarawih.

Jumlah rakaat dalam shalat tarawih 8 rakaat 3 witir memiliki beberapa keutamaan, di antaranya adalah:

  • Menghapus dosa-dosa kecil
  • Mendapatkan pahala yang berlipat ganda
  • Mendekatkan diri kepada Allah SWT

Waktu pelaksanaan

Waktu pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 3 witir sangat penting untuk diperhatikan. Shalat tarawih dikerjakan setelah shalat Isya hingga sebelum masuk waktu shalat Subuh. Waktu terbaik untuk mengerjakan shalat tarawih adalah pada sepertiga malam terakhir, yaitu setelah pukul 00.00 WIB.

Waktu pelaksanaan shalat tarawih memiliki pengaruh yang besar terhadap keutamaan dan pahala yang didapatkan. Shalat tarawih yang dikerjakan pada sepertiga malam terakhir akan mendapatkan pahala yang lebih besar dibandingkan dengan shalat tarawih yang dikerjakan pada waktu lainnya. Hal ini karena pada sepertiga malam terakhir, Allah SWT turun ke langit dunia untuk mengabulkan doa-doa hamba-Nya.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk mengerjakan shalat tarawih pada sepertiga malam terakhir. Jika tidak memungkinkan, maka shalat tarawih dapat dikerjakan pada waktu lainnya setelah shalat Isya, asalkan sebelum masuk waktu shalat Subuh.

Kesimpulannya, waktu pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 3 witir sangat penting untuk diperhatikan karena mempengaruhi keutamaan dan pahala yang didapatkan. Waktu terbaik untuk mengerjakan shalat tarawih adalah pada sepertiga malam terakhir, yaitu setelah pukul 00.00 WIB.

Tata cara pelaksanaan

Tata cara pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 3 witir memiliki peran yang sangat penting dalam keabsahan dan kesempurnaan ibadah shalat tarawih. Tata cara pelaksanaan yang benar akan membuat shalat tarawih menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT, sedangkan tata cara pelaksanaan yang salah dapat membatalkan shalat tarawih.

Berikut ini adalah tata cara pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 3 witir yang benar:

  1. Niat shalat tarawih 8 rakaat 3 witir
  2. Takbiratul ihram
  3. Membaca surah Al-Fatihah dan surat pendek
  4. Rukuk
  5. I’tidal
  6. Sujud
  7. Duduk di antara dua sujud
  8. Sujud
  9. Duduk setelah sujud
  10. Salam

Tata cara pelaksanaan shalat tarawih ini dapat diulang sebanyak 8 rakaat, dengan setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam. Setelah selesai shalat tarawih, dilanjutkan dengan shalat witir sebanyak 3 rakaat.

Memahami dan menerapkan tata cara pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 3 witir dengan benar sangat penting bagi umat Islam yang ingin menjalankan ibadah shalat tarawih dengan sempurna dan mendapatkan pahala yang maksimal.

Keutamaan

Shalat tarawih 8 rakaat 3 witir memiliki banyak keutamaan yang menjadikannya ibadah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Keutamaan-keutamaan tersebut di antaranya adalah:

1. Menghapus dosa-dosa kecil

2. Mendapatkan pahala yang berlipat ganda

3. Mendekatkan diri kepada Allah SWT

4. Menjaga kesehatan jasmani dan rohani

5. Mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW

Keutamaan-keutamaan ini menjadi alasan mengapa shalat tarawih 8 rakaat 3 witir sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Dengan mengerjakan shalat tarawih, umat Islam dapat memperoleh banyak manfaat dan keberkahan di bulan Ramadan.

Selain itu, shalat tarawih juga merupakan salah satu ibadah yang dapat mempererat ukhuwah islamiyah. Hal ini karena shalat tarawih biasanya dikerjakan secara berjamaah di masjid-masjid. Dengan mengerjakan shalat tarawih berjamaah, umat Islam dapat saling mengenal dan menjalin silaturahmi.

Sejarah

Shalat tarawih 8 rakaat 3 witir memiliki sejarah yang panjang dan menarik. Shalat ini pertama kali dikerjakan pada zaman Rasulullah SAW di Masjid Nabawi. Pada awalnya, shalat tarawih dikerjakan secara berjamaah dengan jumlah rakaat yang tidak tentu, antara 8 hingga 20 rakaat. Namun, pada masa pemerintahan Khalifah Umar bin Khattab, jumlah rakaat shalat tarawih distandarisasi menjadi 8 rakaat, dengan setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam.

Shalat tarawih 8 rakaat 3 witir terus berkembang dan mengalami penyempurnaan seiring berjalannya waktu. Pada masa pemerintahan Khalifah Utsman bin , shalat witir ditambahkan setelah shalat tarawih. Pada awalnya, shalat witir dikerjakan sebanyak 2 rakaat, namun kemudian ditambah menjadi 3 rakaat pada masa pemerintahan Khalifah Ali bin Abi Thalib.

Hingga saat ini, shalat tarawih 8 rakaat 3 witir tetap menjadi salah satu ibadah yang sangat penting dan dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Shalat ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang berlipat ganda, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Memahami sejarah shalat tarawih 8 rakaat 3 witir dapat memberikan kita pemahaman yang lebih baik tentang ibadah ini. Hal ini juga dapat membantu kita untuk lebih menghargai dan menghayati shalat tarawih yang kita kerjakan.

Hukum

Dalam konteks shalat tarawih 8 rakaat 3 witir, hukum menjadi aspek penting yang perlu dipahami. Hukum mengatur tentang kewajiban, tata cara, dan keutamaan dalam melaksanakan ibadah shalat tarawih.

  • Kewajiban

    Shalat tarawih hukumnya sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Shalat tarawih menjadi salah satu ibadah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadan untuk mendapatkan keutamaan dan pahala yang besar.

  • Tata Cara

    Tata cara shalat tarawih telah diatur dalam ajaran agama Islam, mulai dari niat, jumlah rakaat, hingga bacaan-bacaan yang dianjurkan. Tata cara ini menjadi pedoman dalam melaksanakan shalat tarawih agar sesuai dengan tuntunan syariat.

  • Keutamaan

    Shalat tarawih memiliki banyak keutamaan yang dijanjikan oleh Allah SWT. Keutamaan tersebut antara lain mendapatkan pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan kedekatan dengan Allah SWT.

Memahami hukum shalat tarawih 8 rakaat 3 witir sangat penting untuk menjalankan ibadah ini dengan benar dan mendapatkan keutamaan yang diharapkan. Dengan memahami hukum, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih sesuai dengan tuntunan agama dan memperoleh pahala yang maksimal.

Hikmah

Hikmah merupakan salah satu aspek penting dalam ibadah shalat tarawih 8 rakaat 3 witir. Hikmah adalah kebijaksanaan atau pelajaran yang dapat diambil dari sebuah ibadah atau perbuatan. Dalam konteks shalat tarawih 8 rakaat 3 witir, hikmah memiliki beberapa dimensi:

  • Penghapus Dosa

    Hikmah utama dari shalat tarawih adalah sebagai penghapus dosa. Dengan mengerjakan shalat tarawih, umat Islam dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah diperbuat, sehingga dapat kembali suci dan bersih.

  • Peningkatan Iman dan Taqwa

    Shalat tarawih juga menjadi sarana untuk meningkatkan iman dan taqwa. Dengan memperbanyak ibadah di bulan Ramadan, termasuk shalat tarawih, umat Islam dapat semakin dekat dengan Allah SWT dan meningkatkan kualitas imannya.

  • Penguat Ukhuwah Islamiyah

    Ibadah shalat tarawih biasanya dilakukan secara berjamaah di masjid-masjid. Hal ini menjadi sarana untuk memperkuat ukhuwah islamiyah atau persaudaraan sesama umat Islam. Dengan berkumpul dan beribadah bersama, umat Islam dapat saling mengenal dan menjalin silaturahmi.

  • Pelatihan Kesabaran dan Disiplin

    Shalat tarawih yang dikerjakan selama bulan Ramadan membutuhkan kesabaran dan disiplin yang tinggi. Dengan mengerjakan shalat tarawih secara istiqomah, umat Islam dapat melatih kesabaran dan disiplin dalam menjalankan perintah agama.

Memahami hikmah dari shalat tarawih 8 rakaat 3 witir sangat penting untuk meningkatkan kualitas ibadah dan mendapatkan manfaat yang optimal dari ibadah ini. Dengan memahami hikmahnya, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan penuh kesadaran dan keikhlasan, sehingga ibadah tersebut dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh pahala yang berlimpah.

Adab

Adab merupakan aspek penting dalam ibadah shalat tarawih 8 rakaat 3 witir. Adab adalah tata krama atau perilaku yang baik yang harus diperhatikan saat melakukan ibadah agar ibadah dapat diterima dan bernilai di sisi Allah SWT.

  • Kekhusyukan

    Kekhusyukan adalah salah satu adab terpenting dalam shalat tarawih. Kekhusyukan berarti fokus dan konsentrasi dalam shalat, sehingga dapat merasakan kehadiran Allah SWT dan menghayati setiap gerakan dan bacaan shalat.

  • Kesopanan

    Kesopanan juga merupakan adab yang harus diperhatikan dalam shalat tarawih. Kesopanan meliputi menjaga sikap tubuh saat shalat, tidak berbicara atau tertawa, serta tidak mengganggu orang lain yang sedang shalat.

  • Kebersihan

    Kebersihan juga merupakan adab yang harus diperhatikan dalam shalat tarawih. Kebersihan meliputi kebersihan pakaian, badan, dan tempat shalat. Dengan menjaga kebersihan, shalat tarawih akan lebih nyaman dan khusyuk.

  • Ketertiban

    Ketertiban juga merupakan adab yang harus diperhatikan dalam shalat tarawih, khususnya jika shalat tarawih dikerjakan secara berjamaah. Ketertiban meliputi menjaga shaf dan tidak mendahului imam dalam shalat.

Dengan memperhatikan adab-adab tersebut, shalat tarawih 8 rakaat 3 witir akan menjadi lebih bernilai dan berpahala. Adab-adab tersebut juga akan membuat ibadah shalat tarawih lebih nyaman dan khusyuk, sehingga dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Tanya Jawab Shalat Tarawih 8 Rakaat 3 Witir

Berikut adalah beberapa pertanyaan dan jawaban umum mengenai shalat tarawih 8 rakaat 3 witir:

Pertanyaan 1: Apakah shalat tarawih hukumnya wajib?

Jawaban: Shalat tarawih hukumnya sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan untuk dikerjakan, tetapi tidak wajib.

Pertanyaan 2: Berapa jumlah rakaat shalat tarawih?

Jawaban: Jumlah rakaat shalat tarawih adalah 8 rakaat, ditambah 3 rakaat witir, sehingga totalnya menjadi 11 rakaat.

Pertanyaan 3: Kapan waktu pelaksanaan shalat tarawih?

Jawaban: Shalat tarawih dikerjakan setelah shalat Isya hingga sebelum masuk waktu shalat Subuh.

Pertanyaan 4: Bagaimana tata cara shalat tarawih?

Jawaban: Tata cara shalat tarawih sama dengan shalat sunnah lainnya, diawali dengan niat, takbiratul ihram, dan diakhiri dengan salam.

Pertanyaan 5: Apa saja keutamaan shalat tarawih?

Jawaban: Keutamaan shalat tarawih di antaranya adalah menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang berlipat ganda, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Pertanyaan 6: Apa hikmah dari shalat tarawih?

Jawaban: Hikmah dari shalat tarawih di antaranya adalah sebagai penghapus dosa, peningkatan iman dan taqwa, penguat ukhuwah islamiyah, dan pelatihan kesabaran dan disiplin.

Demikianlah beberapa pertanyaan dan jawaban mengenai shalat tarawih 8 rakaat 3 witir. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang ibadah di bulan Ramadan.

Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang tata cara shalat tarawih dan keutamaannya, sehingga kita dapat melaksanakan ibadah ini dengan baik dan mendapatkan manfaatnya secara maksimal.

Tips Shalat Tarawih 8 Rakaat 3 Witir

Shalat tarawih merupakan salah satu amalan penting di bulan Ramadan. Untuk melaksanakannya dengan baik dan khusyuk, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan:

Tip 1: Berniat dengan Ikhlas
Niatkan shalat tarawih karena Allah SWT, bukan karena ingin dipuji atau dilihat orang lain.

Tip 2: Bersih dan Berpakaian Rapi
Ambil wudu dan kenakan pakaian yang bersih dan rapi untuk menunjukkan rasa hormat kepada Allah SWT.

Tip 3: Shalat Berjamaah di Masjid
Shalat tarawih berjamaah di masjid akan menambah kekhusyukan dan mempererat tali silaturahmi.

Tip 4: Konsentrasi dan Khusyuk
Fokuskan pikiran dan hati selama shalat, hindari pikiran yang mengganggu yang dapat membatalkan kekhusyukan.

Tip 5: Perhatikan Bacaan dan Gerakan
Bacalah surat dan ayat dengan jelas dan benar, serta lakukan gerakan shalat dengan tenang dan sempurna.

Tip 6: Manfaatkan sepertiga Malam Terakhir
Jika memungkinkan, kerjakan shalat tarawih pada sepertiga malam terakhir, karena waktu tersebut dianggap lebih utama.

Tip 7: Jaga Kesehatan dan Kekuatan
Istirahat dan makan yang cukup agar memiliki stamina untuk melaksanakan shalat tarawih secara penuh.

Tip 8: Lanjutkan dengan Shalat Witir
Setelah menyelesaikan 8 rakaat tarawih, lanjutkan dengan 3 rakaat witir sebagai penutup.

Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda dapat meningkatkan kualitas shalat tarawih dan memperoleh pahala yang berlimpah. Shalat tarawih yang khusyuk dan ikhlas akan menjadi bukti keimanan dan kecintaan kita kepada Allah SWT.

Selanjutnya, kita akan membahas tentang keutamaan shalat tarawih dan hikmah di baliknya, sehingga kita semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah ini dengan sebaik mungkin.

Kesimpulan

Shalat tarawih 8 rakaat 3 witir merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Ibadah ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang berlipat ganda, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tata cara pelaksanaan shalat tarawih juga cukup mudah, yaitu diawali dengan niat, takbiratul ihram, dan diakhiri dengan salam.

Hikmah dari shalat tarawih 8 rakaat 3 witir juga sangat besar. Ibadah ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan iman dan taqwa, memperkuat ukhuwah islamiyah, dan melatih kesabaran dan disiplin. Dengan memahami hikmah tersebut, kita dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih khusyuk dan bermakna.

Marilah kita manfaatkan bulan Ramadan ini untuk memperbanyak ibadah, termasuk shalat tarawih 8 rakaat 3 witir. Semoga ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan membawa keberkahan bagi kita semua.



Artikel Terkait

Bagikan:

lisa

Hai, nama aku Lisa! Udah lebih dari 5 tahun nih aku terjun di dunia tulis-menulis. Gara-gara hobi membaca dan menulis, aku jadi semakin suka buat berbagi cerita sama kalian semua. Makasih banget buat kalian yang udah setia baca tulisan-tulisanku selama ini. Oh iya, jangan lupa cek juga tulisan-tulisanku di Stikes Perintis, ya. Dijamin, kamu bakal suka! Makasih lagi buat dukungannya, teman-teman! Tanpa kalian, tulisanku nggak akan seistimewa ini. Keep reading and let's explore the world together! 📖❤️

Cek di Google News

Artikel Terbaru