Cara Mudah Shalat Tarawih 4 Rakaat di Bulan Ramadan

lisa


Cara Mudah Shalat Tarawih 4 Rakaat di Bulan Ramadan

Shalat tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Shalat ini dilakukan pada malam hari, setelah shalat isya dan sebelum shalat witir. Jumlah rakaatnya genap, minimal 2 rakaat dan maksimal 20 rakaat. Salah satu cara mengerjakan shalat tarawih yang umum dilakukan adalah dengan 4 rakaat pada setiap setnya.

Shalat tarawih memiliki banyak keutamaan dan manfaat, di antaranya: mendapatkan pahala yang berlimpah, menghapus dosa-dosa kecil, dan melatih kesabaran serta kekhusyukan dalam beribadah. Dalam sejarahnya, shalat tarawih pertama kali dikerjakan oleh Nabi Muhammad SAW pada bulan Ramadan tahun ke-2 Hijriyah.

Pada artikel ini, kita akan membahas secara lebih mendalam tentang cara shalat tarawih 4 rakaat, termasuk niat, tata cara pengerjaannya, dan doa-doa yang dibaca. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang ibadah sunnah yang mulia ini.

Cara Shalat Tarawih 4 Rakaat

Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Ada banyak cara mengerjakan shalat tarawih, salah satunya adalah dengan 4 rakaat pada setiap setnya. Untuk melaksanakan shalat tarawih dengan benar, terdapat beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, di antaranya:

  • Niat
  • Takbiratul ihram
  • Rukuk
  • Sujud
  • Duduk di antara dua sujud
  • Tasyahud akhir
  • Salam
  • Doa setelah shalat

Setiap aspek dalam shalat tarawih memiliki makna dan tujuan tertentu. Misalnya, niat merupakan syarat sah shalat, takbiratul ihram menandai dimulainya shalat, rukuk dan sujud merupakan gerakan yang melambangkan kerendahan diri di hadapan Allah SWT, dan doa setelah shalat merupakan bentuk penghambaan dan permohonan kepada Allah SWT. Dengan memahami dan memperhatikan aspek-aspek ini, insya Allah shalat tarawih yang kita kerjakan akan lebih berkualitas dan bermakna.

Niat

Niat memegang peranan yang sangat penting dalam ibadah shalat, termasuk shalat tarawih. Niat merupakan syarat sah shalat, yang artinya shalat tidak akan dianggap sah jika tidak disertai dengan niat. Niat dalam shalat tarawih adalah mengharap pahala dari Allah SWT dengan mengerjakan shalat sunnah tarawih sebanyak 4 rakaat.

Niat diucapkan dalam hati di awal shalat, tepatnya sebelum takbiratul ihram. Niat tidak harus diucapkan dengan lafadz tertentu, namun harus jelas dan sesuai dengan sunnah. Berikut contoh niat shalat tarawih 4 rakaat:

“Saya niat shalat tarawih 4 rakaat, sunnah karena Allah ta’ala.”

Tanpa adanya niat, maka shalat tarawih yang dikerjakan tidak akan sah dan tidak mendapatkan pahala. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu memperhatikan niat kita sebelum melaksanakan shalat, termasuk shalat tarawih.

Takbiratul ihram

Takbiratul ihram merupakan bagian awal dari shalat yang menandai dimulainya shalat. Takbiratul ihram dilakukan dengan mengucapkan kalimat “Allahu Akbar” sambil mengangkat kedua tangan hingga sejajar dengan telinga. Dalam shalat tarawih, takbiratul ihram dilakukan pada awal setiap set 4 rakaat.

  • Lafadz Takbir

    Lafadz takbir yang diucapkan pada takbiratul ihram adalah “Allahu Akbar”. Lafadz ini diucapkan dengan jelas dan penuh penghayatan.

  • Mengangkat Tangan

    Saat mengucapkan takbiratul ihram, kedua tangan diangkat hingga sejajar dengan telinga. Posisi tangan ini melambangkan sikap merendahkan diri dan pengagungan kepada Allah SWT.

  • Niat

    Takbiratul ihram juga menjadi penanda dimulainya niat shalat. Niat shalat tarawih 4 rakaat diucapkan dalam hati sebelum takbiratul ihram.

  • Membatalkan Shalat

    Takbiratul ihram juga berfungsi membatalkan shalat sebelumnya. Jika seseorang melakukan kesalahan atau batal dalam shalat, maka ia dapat mengulangi shalatnya dengan melakukan takbiratul ihram yang baru.

Takbiratul ihram merupakan bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat. Dengan memahami dan melaksanakan takbiratul ihram dengan benar, insya Allah shalat tarawih kita akan lebih berkualitas dan sesuai dengan sunnah.

Rukuk

Rukuk merupakan salah satu gerakan terpenting dalam shalat, termasuk shalat tarawih 4 rakaat. Rukuk melambangkan sikap merendahkan diri dan penghambaan kepada Allah SWT. Dalam shalat tarawih 4 rakaat, rukuk dilakukan pada setiap rakaat setelah selesai membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek.

  • Posisi Rukuk

    Saat rukuk, posisi badan harus tegak lurus, kedua tangan diletakkan pada kedua lutut, dan pandangan diarahkan ke kedua kaki. Punggung harus lurus dan sejajar dengan lantai.

  • Bacaan Rukuk

    Saat rukuk, bacaan yang disunnahkan adalah “Subhana rabbiyal ‘azhim” sebanyak tiga kali. Bacaan ini diucapkan dengan pelan dan penuh penghayatan.

  • Tata Cara Rukuk

    Rukuk dilakukan dengan cara membungkukkan badan ke depan hingga kedua tangan mencapai lutut. Posisi rukuk harus tenang dan khusyuk.

  • Manfaat Rukuk

    Rukuk memiliki banyak manfaat, di antaranya melatih sikap rendah hati, menghilangkan rasa sombong, dan melancarkan peredaran darah.

Rukuk merupakan bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat yang tidak boleh diabaikan. Dengan memahami dan melaksanakan rukuk dengan benar, insya Allah shalat tarawih kita akan lebih berkualitas dan bermakna.

Sujud

Sujud merupakan salah satu gerakan terpenting dalam shalat, termasuk shalat tarawih 4 rakaat. Sujud melambangkan sikap merendahkan diri dan penghambaan kepada Allah SWT. Dalam shalat tarawih 4 rakaat, sujud dilakukan dua kali pada setiap rakaat.

  • Posisi Sujud

    Saat sujud, posisi badan harus lurus, kedua tangan diletakkan di samping bahu, dahi, hidung, kedua tangan, dan kedua lutut menyentuh lantai. Pandangan diarahkan ke ujung hidung.

  • Bacaan Sujud

    Saat sujud, bacaan yang disunnahkan adalah “Subhana rabbiyal a’la” sebanyak tiga kali. Bacaan ini diucapkan dengan pelan dan penuh penghayatan.

  • Tata Cara Sujud

    Sujud dilakukan dengan cara membungkukkan badan ke depan hingga dahi menyentuh lantai. Posisi sujud harus tenang dan khusyuk.

  • Manfaat Sujud

    Sujud memiliki banyak manfaat, di antaranya melatih sikap rendah hati, menghilangkan rasa sombong, dan melancarkan peredaran darah.

Sujud merupakan bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat yang tidak boleh diabaikan. Dengan memahami dan melaksanakan sujud dengan benar, insya Allah shalat tarawih kita akan lebih berkualitas dan bermakna.

Duduk di antara dua sujud

Dalam shalat tarawih 4 rakaat, duduk di antara dua sujud merupakan salah satu gerakan yang memiliki makna dan manfaat tertentu. Gerakan ini dilakukan setelah sujud pertama dan sebelum sujud kedua pada setiap rakaat.

  • Posisi Duduk

    Saat duduk di antara dua sujud, posisi badan harus tegak dan kedua kaki bersila. Kedua tangan diletakkan di atas paha, dengan tangan kanan menggenggam tangan kiri.

  • Bacaan Duduk

    Pada saat duduk di antara dua sujud, bacaan yang disunnahkan adalah membaca tahiyat awal. Tahiyat awal dibaca sebanyak satu kali.

  • Tata Cara Duduk

    Duduk di antara dua sujud dilakukan dengan cara duduk dengan tenang dan khusyuk. Posisi duduk harus stabil dan tidak boleh bergerak-gerak.

  • Manfaat Duduk

    Duduk di antara dua sujud memiliki beberapa manfaat, di antaranya memberikan kesempatan untuk beristirahat sejenak, mempersiapkan diri untuk sujud kedua, dan merenungkan makna dari sujud.

Gerakan duduk di antara dua sujud merupakan bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat yang tidak boleh diabaikan. Dengan memahami dan melaksanakan gerakan ini dengan benar, insya Allah shalat tarawih kita akan lebih berkualitas dan bermakna.

Tasyahud akhir

Tasyahud akhir merupakan salah satu bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat. Tasyahud akhir dilakukan pada setiap akhir rakaat, sebelum salam. Tasyahud akhir memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, di antaranya:

  • Posisi Tasyahud

    Saat tasyahud akhir, posisi badan harus duduk iftirasy, yaitu duduk bersila dengan kaki kiri ditekuk ke belakang dan kaki kanan ditekuk ke depan. Kedua tangan diletakkan di atas paha, dengan tangan kanan menggenggam tangan kiri.

  • Bacaan Tasyahud

    Pada tasyahud akhir, bacaan yang disunnahkan adalah membaca tahiyat akhir. Tahiyat akhir dibaca sebanyak satu kali.

  • Salawat dan Doa

    Setelah membaca tahiyat akhir, disunnahkan membaca salawat dan doa. Salawat yang dibaca adalah salawat nabi, sedangkan doa yang dibaca bisa berupa doa-doa yang terdapat dalam sunnah.

  • Salam

    Tasyahud akhir diakhiri dengan salam, yaitu mengucapkan “assalamu’alaikum warahmatullah” sebanyak dua kali, yaitu ke kanan dan ke kiri.

Tasyahud akhir merupakan bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat yang tidak boleh diabaikan. Dengan memahami dan melaksanakan tasyahud akhir dengan benar, insya Allah shalat tarawih kita akan lebih berkualitas dan bermakna.

Salam

Salam merupakan salah satu bagian penting dalam shalat tarawih 4 rakaat yang tidak boleh diabaikan. Salam merupakan gerakan terakhir dalam shalat yang menandai berakhirnya shalat. Salam dilakukan pada akhir setiap rakaat, setelah tasyahud akhir.

  • Ucapan Salam

    Ucapan salam dalam shalat tarawih 4 rakaat adalah “assalamu’alaikum warahmatullah” yang diucapkan dua kali, yaitu ke kanan dan ke kiri.

  • Gerakan Salam

    Gerakan salam dilakukan dengan cara menoleh ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan salam. Gerakan salam harus dilakukan dengan tenang dan khusyuk.

  • Tujuan Salam

    Salam dalam shalat tarawih 4 rakaat memiliki beberapa tujuan, di antaranya mengakhiri shalat, mendoakan keselamatan dan rahmat bagi sesama muslim, serta sebagai tanda penghormatan kepada sesama muslim.

  • Hikmah Salam

    Salam dalam shalat tarawih 4 rakaat mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik, mendoakan keselamatan dan rahmat bagi sesama muslim, serta menghormati sesama muslim.

Dengan memahami dan melaksanakan salam dengan benar, insya Allah shalat tarawih 4 rakaat kita akan lebih berkualitas dan bermakna. Selain itu, salam juga menjadi pengingat bagi kita untuk selalu berbuat baik, mendoakan keselamatan dan rahmat bagi sesama muslim, serta menghormati sesama muslim.

Doa setelah shalat

Dalam melaksanakan shalat tarawih 4 rakaat, terdapat beberapa amalan sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan, salah satunya adalah membaca doa setelah shalat. Doa setelah shalat memiliki keutamaan dan manfaat yang besar, baik bagi individu maupun bagi umat muslim secara keseluruhan.

  • Jenis Doa

    Terdapat berbagai jenis doa yang dapat dibaca setelah shalat, seperti doa sapu jagat, doa qunut, dan doa-doa lainnya yang terdapat dalam Al-Qur’an dan sunnah. Setiap doa memiliki keutamaan dan manfaat yang berbeda-beda.

  • Waktu Membaca

    Waktu yang tepat untuk membaca doa setelah shalat adalah setelah selesai mengucapkan salam pada rakaat terakhir. Waktu ini merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT.

  • Tata Cara Membaca

    Doa setelah shalat dapat dibaca dengan bersuara atau dalam hati. Disunnahkan untuk mengangkat kedua tangan saat berdoa, sebagai bentuk pengagungan dan kerendahan diri di hadapan Allah SWT.

  • Keutamaan

    Membaca doa setelah shalat memiliki banyak keutamaan, di antaranya: diampuni dosa-dosanya, dikabulkan hajatnya, dan dijauhkan dari segala keburukan. Selain itu, doa setelah shalat juga dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan memahami dan mengamalkan doa setelah shalat dalam pelaksanaan shalat tarawih 4 rakaat, insya Allah kita akan memperoleh keutamaan dan manfaat yang besar. Doa setelah shalat merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan, karena memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Pertanyaan Umum tentang Cara Shalat Tarawih 4 Rakaat

Pertanyaan umum berikut ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan umum atau klarifikasi mengenai cara shalat tarawih 4 rakaat. Pertanyaan-pertanyaan ini dijawab berdasarkan sumber-sumber yang sahih dan terpercaya.

Pertanyaan 1: Apa niat shalat tarawih 4 rakaat?

Jawaban: Niat shalat tarawih 4 rakaat adalah: “Saya niat shalat tarawih 4 rakaat, sunnah karena Allah ta’ala.”

Pertanyaan 2: Bagaimana posisi rukuk yang benar dalam shalat tarawih?

Jawaban: Posisi rukuk yang benar adalah badan tegak lurus, kedua tangan diletakkan pada kedua lutut, dan pandangan diarahkan ke kedua kaki. Punggung harus lurus dan sejajar dengan lantai.

Pertanyaan 3: Berapa kali sujud yang dilakukan dalam setiap rakaat shalat tarawih?

Jawaban: Sujud dilakukan dua kali pada setiap rakaat shalat tarawih.

Pertanyaan 4: Apa bacaan yang disunnahkan saat duduk di antara dua sujud?

Jawaban: Bacaan yang disunnahkan saat duduk di antara dua sujud adalah tahiyat awal, yang dibaca sebanyak satu kali.

Pertanyaan 5: Bagaimana tata cara melakukan salam dalam shalat tarawih?

Jawaban: Salam dilakukan dengan menoleh ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan “assalamu’alaikum warahmatullah” sebanyak dua kali.

Pertanyaan 6: Apakah keutamaan membaca doa setelah shalat tarawih?

Jawaban: Membaca doa setelah shalat tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya diampuni dosa-dosanya, dikabulkan hajatnya, dan dijauhkan dari segala keburukan.

Demikianlah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya mengenai cara shalat tarawih 4 rakaat. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu kita dalam melaksanakan ibadah tarawih dengan benar dan sesuai sunnah.

Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang hikmah dan manfaat shalat tarawih, serta tips-tips untuk mendapatkan kekhusyukan dalam beribadah.

Tips Melaksanakan Shalat Tarawih 4 Rakaat

Untuk memperoleh kekhusyukan dan memaksimalkan manfaat shalat tarawih, terdapat beberapa tips yang dapat kita terapkan dalam pelaksanaannya. Berikut adalah lima tips yang dapat membantu kita dalam melaksanakan shalat tarawih 4 rakaat dengan lebih baik:

Tip 1: Persiapan yang Baik
Sebelum melaksanakan shalat tarawih, persiapkan diri dengan baik, seperti mengambil wudu dengan sempurna, memakai pakaian yang bersih dan sopan, serta mencari tempat shalat yang tenang dan nyaman.

Tip 2: Niat yang Benar
Niatkan shalat tarawih dengan ikhlas karena Allah SWT dan mengharapkan pahala dari-Nya. Hindari niat yang tidak sesuai, seperti ingin pamer atau ingin dipuji.

Tip 3: Fokus dan Konsentrasi
Saat melaksanakan shalat tarawih, fokuslah pada gerakan dan bacaan shalat. Hindari pikiran atau gangguan yang dapat mengurangi kekhusyukan.

Tip 4: Tadabbur dan Renungkan Makna
Sempatkan waktu untuk tadabbur dan merenungkan makna dari bacaan shalat, seperti surat Al-Fatihah dan surat-surat pendek lainnya. Hal ini dapat meningkatkan pemahaman dan kekhusyukan dalam shalat.

Tip 5: Khusyuk dalam Berdoa
Pada saat berdoa setelah shalat, khusyuklah dan panjatkan doa-doa terbaik kepada Allah SWT. Doa yang dipanjatkan dengan penuh keyakinan dan harap akan lebih mudah dikabulkan.

Dengan mengamalkan tips-tips di atas, insya Allah kita dapat melaksanakan shalat tarawih 4 rakaat dengan lebih baik, khusyuk, dan bermakna. Kekhusyukan dalam shalat akan memberikan dampak positif bagi kehidupan kita, baik di dunia maupun di akhirat.

Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas tentang hikmah dan manfaat shalat tarawih, serta tips-tips untuk mendapatkan kekhusyukan dalam beribadah.

Kesimpulan

Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadan. Shalat ini memiliki banyak keutamaan dan manfaat, baik bagi individu maupun bagi umat muslim secara keseluruhan. Untuk melaksanakan shalat tarawih dengan benar dan sesuai sunnah, terdapat beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, seperti niat, takbiratul ihram, rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, tasyahud akhir, salam, dan doa setelah shalat.

Selain aspek-aspek tersebut, untuk memperoleh kekhusyukan dan memaksimalkan manfaat shalat tarawih, terdapat beberapa tips yang dapat diamalkan, seperti persiapan yang baik, niat yang benar, fokus dan konsentrasi, tadabbur dan renungkan makna, serta khusyuk dalam berdoa. Dengan mengamalkan tips-tips tersebut, insya Allah kita dapat melaksanakan shalat tarawih dengan lebih baik dan bermakna.

Shalat tarawih merupakan salah satu ibadah yang dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui ibadah ini, kita dapat memohon ampunan atas dosa-dosa, mendoakan keselamatan dan keberkahan bagi sesama muslim, serta meningkatkan kualitas spiritual kita. Marilah kita senantiasa menjaga kekhusyukan dan kesungguhan dalam melaksanakan shalat tarawih, agar ibadah kita dapat diterima dan bernilai di sisi Allah SWT.



Artikel Terkait

Bagikan:

lisa

Hai, nama aku Lisa! Udah lebih dari 5 tahun nih aku terjun di dunia tulis-menulis. Gara-gara hobi membaca dan menulis, aku jadi semakin suka buat berbagi cerita sama kalian semua. Makasih banget buat kalian yang udah setia baca tulisan-tulisanku selama ini. Oh iya, jangan lupa cek juga tulisan-tulisanku di Stikes Perintis, ya. Dijamin, kamu bakal suka! Makasih lagi buat dukungannya, teman-teman! Tanpa kalian, tulisanku nggak akan seistimewa ini. Keep reading and let's explore the world together! 📖❤️

Tags

Cek di Google News

Artikel Terbaru