Panduan Lengkap Niat Sholat Tarawih dan Artinya

lisa


Panduan Lengkap Niat Sholat Tarawih dan Artinya

Niat sholat tarawih adalah ungkapan yang diucapkan di dalam hati sebelum memulai sholat tarawih. Artinya adalah, “Aku niat sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.” Sholat tarawih sendiri merupakan sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari selama bulan Ramadhan.

Sholat tarawih memiliki banyak ke dan manfaat, antara lain dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang besar, serta melatih kesabaran dan kekhusyukan dalam beribadah. Sholat tarawih juga memiliki sejarah yang panjang, yaitu pertama kali dikerjakan oleh Rasulullah SAW di Masjid Nabawi pada bulan Ramadhan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang niat sholat tarawih, dan manfaatnya, serta sejarah perkembangannya. Kita juga akan mempelajari tata cara sholat tarawih yang benar dan hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengerjakannya.

Niat Sholat Tarawih dan Artinya

Niat adalah salah satu unsur terpenting dalam sholat, termasuk sholat tarawih. Niat merupakan ungkapan dalam hati yang menyatakan keinginan untuk melakukan suatu ibadah. Dalam sholat tarawih, niat diucapkan sebelum memulai sholat dan berisi pernyataan bahwa kita berniat mengerjakan sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.

  • Lafaz Niat
  • Waktu Niat
  • Syarat Niat
  • Rukun Niat
  • Macam-Macam Niat
  • Niat Sholat Tarawih
  • Tata Cara Sholat Tarawih
  • Keutamaan Sholat Tarawih

Dengan memahami dan menghayati key aspects tentang niat sholat tarawih dan artinya, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara lebih khusyuk dan bermakna. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan ibadah yang diterima oleh Allah Ta’ala.

Lafaz Niat

Lafaz niat merupakan bacaan atau ungkapan yang diucapkan dengan lisan atau di dalam hati untuk menyatakan kehendak untuk melakukan suatu ibadah, termasuk sholat tarawih. Lafaz niat sholat tarawih berisi pernyataan bahwa kita berniat mengerjakan sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.

  • Lafal Niat Sholat Tarawih

    Lafaz niat sholat tarawih adalah “Ushalli sunnatan tarawihi rak’ataini lillahi ta’ala.” Artinya, “Aku niat sholat sunnah tarawih dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

  • Rukun Niat

    Rukun niat sholat tarawih ada dua, yaitu:

    1. Meniatkan sholat tarawih.
    2. Meniatkan jumlah rakaat yang akan dikerjakan.
  • Syarat Niat

    Syarat niat sholat tarawih adalah sebagai berikut:

    1. Dilakukan sebelum memulai sholat.
    2. Dilakukan dengan sadar dan ikhlas.
    3. Sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
  • Waktu Niat

    Waktu niat sholat tarawih adalah ketika berdiri tegak untuk memulai sholat, sebelum membaca surat Al-Fatihah.

Dengan memahami dan menghayati aspek-aspek lafaz niat sholat tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara lebih khusyuk dan bermakna. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan ibadah yang diterima oleh Allah Ta’ala.

Waktu Niat

Dalam sholat tarawih, waktu niat merupakan salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan. Waktu niat sholat tarawih adalah saat berdiri tegak untuk memulai sholat, sebelum membaca surat Al-Fatihah. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW, “Tidaklah sholat seseorang dimulai kecuali dengan niat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

  • Saat Takbiratul Ihram

    Waktu niat sholat tarawih dimulai saat mengucapkan takbiratul ihram, yaitu “Allahu akbar”. Pada saat itu, niat sholat tarawih harus sudah diucapkan di dalam hati.

  • Sebelum Membaca Surat Al-Fatihah

    Niat sholat tarawih harus diucapkan sebelum membaca surat Al-Fatihah. Jika niat diucapkan setelah membaca surat Al-Fatihah, maka sholat tarawih tidak sah.

  • Niat Berurutan

    Jika seseorang mengerjakan sholat tarawih secara berjamaah, maka niat sholat tarawih harus diucapkan secara berurutan. Artinya, setiap jamaah harus mengucapkan niat setelah imam mengucapkan niat.

  • Niat dalam Hati

    Niat sholat tarawih diucapkan dalam hati. Tidak diperbolehkan mengucapkan niat dengan lisan, karena dapat membatalkan sholat.

Dengan memahami dan menghayati aspek waktu niat sholat tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara lebih khusyuk dan bermakna. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan ibadah yang diterima oleh Allah Ta’ala.

Syarat Niat

Syarat niat merupakan aspek penting dalam sholat tarawih, yang menentukan sah atau tidaknya ibadah yang kita kerjakan. Berikut adalah beberapa syarat niat yang perlu diperhatikan:

  • Dilakukan Sebelum Sholat Dimulai

    Niat sholat tarawih harus dilakukan sebelum memulai sholat, yaitu saat berdiri tegak untuk memulai sholat. Jika niat diucapkan setelah sholat dimulai, maka sholat tersebut tidak sah.

  • Dilakukan dengan Sadar dan Ikhlas

    Niat sholat tarawih harus dilakukan dengan sadar dan ikhlas, bukan karena terpaksa atau karena ingin dipuji orang lain. Niat yang ikhlas akan menghasilkan ibadah yang lebih bermakna dan diterima oleh Allah Ta’ala.

  • Sesuai dengan Sunnah Rasulullah SAW

    Niat sholat tarawih harus sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW, yaitu berniat untuk mengerjakan sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala. Niat yang tidak sesuai dengan sunnah dapat membatalkan sholat.

Dengan memahami dan menghayati syarat niat sholat tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara lebih khusyuk dan bermakna. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan ibadah yang diterima oleh Allah Ta’ala.

Rukun Niat

Rukun niat adalah unsur-unsur yang harus ada dalam niat agar niat tersebut dianggap sah. Dalam sholat tarawih, rukun niat ada dua, yaitu:

  1. Meniatkan sholat tarawih.
  2. Meniatkan jumlah rakaat yang akan dikerjakan.

Rukun niat sangat penting dalam sholat tarawih, karena niat yang tidak memenuhi rukun dapat membatalkan sholat. Misalnya, jika seseorang berniat sholat sunnah biasa, tetapi ternyata ia mengerjakan sholat tarawih, maka sholatnya tidak sah. Demikian juga jika seseorang berniat mengerjakan sholat tarawih 8 rakaat, tetapi ternyata ia mengerjakan 10 rakaat, maka sholatnya juga tidak sah.

Dengan memahami dan menghayati rukun niat dalam sholat tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara lebih khusyuk dan bermakna. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan ibadah yang diterima oleh Allah Ta’ala.

Macam-Macam Niat

Niat merupakan unsur penting dalam sholat tarawih. Niat menjadi penentu sah atau tidaknya sholat yang kita kerjakan. Ada beberapa macam niat dalam sholat tarawih, yaitu:

  • Niat Mengerjakan Sholat Tarawih

    Niat ini merupakan niat pokok dalam sholat tarawih. Niat ini berisi keinginan untuk mengerjakan sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.

  • Niat Mengerjakan Sholat Witir

    Jika seseorang mengerjakan sholat witir setelah sholat tarawih, maka ia perlu membaca niat sholat witir. Niat ini berisi keinginan untuk mengerjakan sholat witir sunnah karena Allah Ta’ala.

  • Niat Mengqadha Sholat Tarawih

    Jika seseorang tidak sempat mengerjakan sholat tarawih pada malam harinya, maka ia dapat mengqadha sholat tarawih pada malam berikutnya. Niat ini berisi keinginan untuk mengqadha sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.

  • Niat Menggabung Niat Sholat Tarawih dan Witir

    Jika seseorang ingin mengerjakan sholat tarawih dan witir sekaligus, maka ia perlu membaca niat sholat tarawih dan witir. Niat ini berisi keinginan untuk mengerjakan sholat tarawih dan witir sunnah karena Allah Ta’ala.

Dengan memahami macam-macam niat dalam sholat tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara lebih khusyuk dan bermakna. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan ibadah yang diterima oleh Allah Ta’ala.

Niat Sholat Tarawih

Niat sholat tarawih merupakan salah satu unsur terpenting dalam sholat tarawih. Niat adalah ungkapan dalam hati yang menyatakan keinginan untuk melakukan suatu ibadah. Dalam sholat tarawih, niat diucapkan sebelum memulai sholat dan berisi pernyataan bahwa kita berniat mengerjakan sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.

Niat sholat tarawih memiliki pengaruh yang besar terhadap sah atau tidaknya sholat tarawih yang kita kerjakan. Jika niat tidak diucapkan atau diucapkan tidak sesuai dengan ketentuan, maka sholat tarawih yang kita kerjakan tidak sah. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami niat sholat tarawih dan cara mengucapkannya dengan benar.

Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat banyak contoh nyata tentang pentingnya niat sholat tarawih. Misalnya, seseorang yang mengerjakan sholat tarawih tanpa niat, maka sholat tarawihnya tidak sah. Sebaliknya, seseorang yang mengerjakan sholat tarawih dengan niat yang benar, maka sholat tarawihnya sah dan mendapatkan pahala dari Allah Ta’ala.

Memahami niat sholat tarawih juga memiliki banyak manfaat bagi kita. Dengan memahami niat sholat tarawih, kita dapat melaksanakan sholat tarawih dengan lebih khusyuk dan bermakna. Selain itu, kita juga dapat terhindar dari kesalahan-kesalahan dalam mengerjakan sholat tarawih, sehingga ibadah kita dapat diterima oleh Allah Ta’ala.

Tata Cara Sholat Tarawih

Tata cara sholat tarawih merupakan bagian penting dari niat sholat tarawih dan artinya. Niat sholat tarawih saja tidak cukup untuk membuat sholat tarawih kita sah dan diterima oleh Allah SWT. Kita juga harus melaksanakan sholat tarawih sesuai dengan tata cara yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW.

  • Waktu Pelaksanaan

    Sholat tarawih dilaksanakan pada malam hari di bulan Ramadhan, setelah sholat Isya dan sebelum waktu sholat Subuh. Waktu terbaik untuk melaksanakan sholat tarawih adalah pada sepertiga malam terakhir.

  • Jumlah Rakaat

    Jumlah rakaat sholat tarawih adalah 8 rakaat, ditambah dengan 3 rakaat sholat witir. Sholat tarawih dikerjakan secara berjamaah, dengan setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam.

  • Tata Cara Rakaat

    Setiap rakaat sholat tarawih terdiri dari 2 gerakan, yaitu gerakan berdiri dan gerakan duduk. Pada gerakan berdiri, kita membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek. Pada gerakan duduk, kita membaca bacaan tahiyat awal dan doa qunut.

  • Tata Cara Sholat Witir

    Sholat witir merupakan penutup dari sholat tarawih. Sholat witir dikerjakan sebanyak 3 rakaat, dengan cara yang sama seperti sholat tarawih. Pada rakaat terakhir, kita membaca doa qunut.

Dengan memahami dan mengamalkan tata cara sholat tarawih dengan benar, kita dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih secara khusyuk dan bermakna. Semoga Allah SWT menerima ibadah kita dan memberikan pahala yang berlimpah kepada kita.

Keutamaan Sholat Tarawih

Keutamaan sholat tarawih merupakan salah satu aspek penting dari niat sholat tarawih dan artinya. Niat yang benar akan menghasilkan ibadah yang bermakna dan diterima oleh Allah SWT, sehingga kita dapat memperoleh keutamaan-keutamaan yang telah dijanjikan-Nya.

  • Penghapus Dosa

    Salah satu keutamaan sholat tarawih adalah dapat menghapus dosa-dosa kecil. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang melaksanakan sholat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim)

  • Mendapat Pahala Besar

    Sholat tarawih juga merupakan amalan yang berpahala besar. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang melaksanakan sholat tarawih pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka ia akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

  • Menambah Kedekatan dengan Allah SWT

    Melaksanakan sholat tarawih juga dapat menambah kedekatan kita dengan Allah SWT. Sholat tarawih merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya, bermunajat, dan memohon ampunan-Nya.

  • Melatih Kesabaran dan Kekhusyukan

    Sholat tarawih juga dapat melatih kesabaran dan kekhusyukan kita. Dengan melaksanakan sholat tarawih yang panjang, kita belajar untuk menahan hawa nafsu dan fokus dalam beribadah kepada Allah SWT.

Dengan memahami keutamaan-keutamaan sholat tarawih, kita dapat semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah ini dengan penuh khusyuk dan ikhlas. Semoga Allah SWT menerima ibadah kita dan memberikan kita pahala yang berlimpah.

Tanya Jawab tentang Niat Sholat Tarawih dan Artinya

Berikut beberapa tanya jawab seputar niat sholat tarawih dan artinya untuk menambah pemahaman kita:

Pertanyaan 1: Apa itu niat sholat tarawih?

Jawaban: Niat sholat tarawih adalah ungkapan dalam hati yang menyatakan keinginan untuk melakukan sholat tarawih sunnah karena Allah Ta’ala.

Pertanyaan 2: Kapan waktu mengucapkan niat sholat tarawih?

Jawaban: Niat sholat tarawih diucapkan sebelum memulai sholat, tepatnya saat berdiri tegak untuk memulai shalat.

Pertanyaan 3: Bagaimana lafaz niat sholat tarawih?

Jawaban: Lafaz niat sholat tarawih adalah “Ushalli sunnatan tarawihi rak’ataini lillahi ta’ala.” artinya “Aku niat sholat sunnah tarawih dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Pertanyaan 4: Apa saja syarat niat sholat tarawih?

Jawaban: Syarat niat sholat tarawih adalah diucapkan sebelum sholat dimulai, dilakukan dengan sadar dan ikhlas, serta sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Pertanyaan 5: Apa keutamaan sholat tarawih?

Jawaban: Keutamaan sholat tarawih antara lain dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapat pahala besar, menambah kedekatan dengan Allah SWT, serta melatih kesabaran dan kekhusyukan.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara sholat tarawih yang benar?

Jawaban: Sholat tarawih dikerjakan secara berjamaah, dengan setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam. Jumlah rakaatnya adalah 8 rakaat, ditambah dengan 3 rakaat sholat witir.

Dengan memahami tanya jawab di atas, diharapkan kita dapat melaksanakan niat sholat tarawih dengan lebih baik dan benar, sehingga ibadah kita dapat diterima oleh Allah SWT.

Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang keutamaan-keutamaan sholat tarawih dan tata cara mengerjakannya sesuai sunnah Rasulullah SAW.

Tips Melaksanakan Niat Sholat Tarawih

Setelah memahami pengertian dan keutamaan niat sholat tarawih, berikut beberapa tips yang dapat kita amalkan agar niat kita diterima oleh Allah SWT:

1. Niatkan dengan Ikhlas
Niatkanlah sholat tarawih semata-mata karena Allah SWT, bukan karena ingin terlihat oleh orang lain atau mengharapkan pujian.

2. Niatkan Sesuai Sunnah
Niatkan sholat tarawih dengan jumlah rakaat yang sesuai sunnah, yaitu 8 rakaat ditambah 3 rakaat witir.

3. Ucapkan Niat dengan Jelas
Ucapkan niat dengan jelas dan pelan dalam hati, tepat sebelum memulai sholat.

4. Khusyuk dalam Beribadah
Setelah berniat, fokuslah dalam sholat dan hindari segala bentuk gangguan yang dapat mengurangi kekhusyukan.

5. Berdoa dengan Penuh Penghayatan
Bacalah doa-doa dalam sholat tarawih dengan penghayatan yang mendalam, serta panjatkan permintaan dan harapan kepada Allah SWT.

Dengan mengamalkan tips-tips di atas, niat sholat tarawih kita akan semakin berkualitas dan Insya Allah diterima oleh Allah SWT.

Selanjutnya, kita akan membahas tentang tata cara sholat tarawih sesuai sunnah Rasulullah SAW. Tata cara sholat yang benar akan melengkapi niat yang baik, sehingga ibadah sholat tarawih kita menjadi sempurna.

Penutup

Niat sholat tarawih merupakan hal yang sangat penting dalam melaksanakan ibadah sholat tarawih. Dengan niat yang benar, insya Allah ibadah kita akan diterima oleh Allah SWT. Niat sholat tarawih diucapkan sebelum memulai sholat, yaitu saat berdiri tegak untuk memulai shalat.

Melaksanakan niat sholat tarawih dengan baik akan membawa banyak keutamaan, di antaranya adalah menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang besar, menambah kedekatan dengan Allah SWT, serta melatih kesabaran dan kekhusyukan. Oleh karena itu, marilah kita niatkan sholat tarawih kita dengan ikhlas dan sesuai sunnah Rasulullah SAW, agar ibadah kita menjadi lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.



Artikel Terkait

Bagikan:

lisa

Hai, nama aku Lisa! Udah lebih dari 5 tahun nih aku terjun di dunia tulis-menulis. Gara-gara hobi membaca dan menulis, aku jadi semakin suka buat berbagi cerita sama kalian semua. Makasih banget buat kalian yang udah setia baca tulisan-tulisanku selama ini. Oh iya, jangan lupa cek juga tulisan-tulisanku di Stikes Perintis, ya. Dijamin, kamu bakal suka! Makasih lagi buat dukungannya, teman-teman! Tanpa kalian, tulisanku nggak akan seistimewa ini. Keep reading and let's explore the world together! 📖❤️

Cek di Google News

Artikel Terbaru