Niat Sholat Sunnah Tarawih

lisa


Niat Sholat Sunnah Tarawih

Niat sholat sunnah tarawih adalah keinginan dalam hati untuk melaksanakan ibadah sholat sunnah tarawih. Waktu pelaksanaannya dimulai setelah sholat Isya hingga menjelang waktu subuh. Contoh niat sholat sunnah tarawih: “Saya niat sholat sunnah tarawih dua rakaat karena Allah ta’ala.”

Sholat sunnah tarawih memiliki banyak keutamaan dan manfaat, di antaranya: mendapatkan pahala yang besar, menghapus dosa-dosa kecil, dan sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam perkembangannya, sholat sunnah tarawih mengalami beberapa perubahan, salah satunya adalah jumlah rakaatnya yang awalnya hanya delapan rakaat menjadi dua puluh rakaat seperti yang kita laksanakan saat ini.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai niat sholat sunnah tarawih, tata cara pelaksanaannya, serta hikmah dan keutamaannya. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan dan semangat kita dalam menjalankan ibadah sholat sunnah tarawih.

niat sholat sunnah tarawih

Niat merupakan aspek penting dalam beribadah, termasuk dalam sholat sunnah tarawih. Niat yang benar dan ikhlas akan menentukan sah atau tidaknya ibadah yang kita lakukan. Berikut adalah beberapa aspek penting terkait niat sholat sunnah tarawih:

  • Ikhlas
  • Sesuai waktu
  • Tepat jumlah rakaat
  • Mengikuti imam
  • Menjaga kekhusyuan
  • Mengharap ridho Allah
  • Menghindari riya
  • Niat karena Allah
  • Niat mengikuti sunnah Rasulullah

Niat yang ikhlas dan sesuai dengan sunnah Rasulullah akan membuat ibadah sholat sunnah tarawih menjadi lebih bermakna dan bernilai di sisi Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperhatikan niat sebelum melaksanakan ibadah ini. Dengan niat yang benar, semoga ibadah sholat sunnah tarawih kita diterima dan dicatat sebagai amal kebaikan.

Ikhlas

Ikhlas merupakan salah satu aspek penting dalam niat sholat sunnah tarawih. Ikhlas artinya melakukan ibadah semata-mata karena Allah SWT, tanpa mengharapkan imbalan atau pujian dari manusia.

  • Niat yang Benar

    Ikhlas dalam niat sholat sunnah tarawih berarti diniatkan semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT, bukan karena ingin dipuji atau dianggap saleh oleh orang lain.

  • Menghindari Riya

    Orang yang ikhlas akan berusaha menghindari riya, yaitu memperlihatkan ibadah yang dilakukannya agar mendapat pujian atau pengakuan dari orang lain.

  • Mengharap Ridha Allah

    Dalam sholat sunnah tarawih, orang yang ikhlas akan berharap hanya ridha Allah SWT, bukan mengharapkan imbalan duniawi atau pujian dari manusia.

  • Mendapat Pahala yang Sempurna

    Sholat sunnah tarawih yang dilakukan dengan ikhlas akan mendatangkan pahala yang sempurna di sisi Allah SWT.

Dengan menjaga keikhlasan dalam niat sholat sunnah tarawih, kita dapat menjadikan ibadah kita lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa berusaha untuk ikhlas dalam beribadah, termasuk dalam melaksanakan sholat sunnah tarawih.

Sesuai waktu

Dalam konteks niat sholat sunnah tarawih, “sesuai waktu” mengacu pada pelaksanaan sholat yang dilakukan pada waktu yang tepat, yaitu setelah sholat Isya dan sebelum masuk waktu sholat Subuh. Berikut adalah beberapa aspek penting terkait “sesuai waktu” dalam niat sholat sunnah tarawih:

  • Waktu Pelaksanaan

    Sesuai dengan namanya, sholat sunnah tarawih dilaksanakan pada waktu tarawih, yaitu setelah sholat Isya hingga menjelang waktu sholat Subuh.

  • Batasan Waktu

    Pelaksanaan sholat sunnah tarawih memiliki batasan waktu, yaitu sebelum masuk waktu sholat Subuh. Jika sholat tarawih dilaksanakan setelah masuk waktu sholat Subuh, maka sholat tersebut tidak dianggap sebagai sholat tarawih.

  • Keutamaan Waktu Awal

    Meskipun sholat sunnah tarawih dapat dilaksanakan hingga menjelang waktu sholat Subuh, namun lebih utama untuk melaksanakannya pada waktu awal, yaitu setelah sholat Isya. Hal ini karena pada waktu awal, pahala yang diperoleh lebih besar.

  • Hukum Melaksanakan di Luar Waktu

    Jika seseorang melaksanakan sholat sunnah tarawih di luar waktu yang ditentukan, misalnya pada siang hari, maka sholat tersebut tidak dianggap sebagai sholat sunnah tarawih dan tidak mendapatkan pahala tarawih.

Dengan memperhatikan aspek “sesuai waktu” dalam niat sholat sunnah tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah ini dengan benar dan mendapatkan pahala yang maksimal. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa menjaga waktu pelaksanaan sholat sunnah tarawih agar ibadah kita lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.

Tepat jumlah rakaat

Dalam sholat sunnah tarawih, “tepat jumlah rakaat” merupakan salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan dalam niat. Tepat jumlah rakaat berarti melaksanakan sholat tarawih dengan jumlah rakaat yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, yaitu dua puluh rakaat.

  • Jumlah Rakaat

    Niat sholat sunnah tarawih harus sesuai dengan jumlah rakaat yang akan dilaksanakan, yaitu dua puluh rakaat, termasuk tiga rakaat sholat witir.

  • Kelipatan Dua

    Sholat sunnah tarawih dilaksanakan dalam kelipatan dua rakaat, yaitu dua rakaat, empat rakaat, enam rakaat, dan seterusnya, hingga dua puluh rakaat.

  • Shalat Witir

    Setelah melaksanakan sholat tarawih dua puluh rakaat, disunnahkan untuk melaksanakan sholat witir sebanyak tiga rakaat sebagai penutup.

  • Kesalahan Jumlah Rakaat

    Jika seseorang salah dalam jumlah rakaat, misalnya melaksanakan sholat tarawih kurang atau lebih dari dua puluh rakaat, maka sholatnya tetap sah, namun pahala yang diperoleh tidak sempurna.

Dengan memperhatikan aspek “tepat jumlah rakaat” dalam niat sholat sunnah tarawih, kita dapat melaksanakan ibadah ini dengan benar dan mendapatkan pahala yang maksimal. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa menjaga jumlah rakaat sholat tarawih sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW agar ibadah kita lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.

Mengikuti imam

Dalam sholat berjamaah, termasuk sholat sunnah tarawih, “mengikuti imam” merupakan salah satu aspek penting dalam niat. Mengikuti imam artinya berniat untuk mengikuti segala gerakan dan bacaan imam dari awal hingga akhir sholat.

  • Niat yang Benar

    Niat mengikuti imam harus diniatkan sejak awal sholat, yaitu ketika takbiratul ihram. Niat ini dapat diucapkan dalam hati atau lisan.

  • Menyamakan Gerakan

    Mengikuti imam berarti menyamakan seluruh gerakan sholat dengan gerakan imam, mulai dari berdiri, rukuk, sujud, hingga duduk.

  • Menyamakan Bacaan

    Selain gerakan, seorang makmum juga harus mengikuti bacaan imam, baik bacaan jahr (keras) maupun sirr (pelan). Namun, jika imam membaca doa qunut, makmum tidak perlu membacanya.

  • Menjaga Kekhusyuan

    Mengikuti imam bukan hanya mengikuti gerakan dan bacaan, tetapi juga menjaga kekhusyuan dan fokus dalam sholat. Makmum harus berusaha khusyuk dan tidak terganggu oleh hal-hal luar.

Dengan mengikuti imam dengan baik, makmum dapat melaksanakan sholat sunnah tarawih dengan benar dan mendapatkan pahala yang sempurna. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa menjaga niat dan mengikuti imam dengan baik agar ibadah sholat sunnah tarawih kita lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.

Menjaga kekhusyuan

Dalam sholat sunnah tarawih, menjaga kekhusyuan merupakan salah satu aspek penting yang tidak dapat dipisahkan dari niat. Kekhusyuan adalah keadaan hati yang tenang, fokus, dan tertuju hanya kepada Allah SWT selama melaksanakan sholat. Menjaga kekhusyuan sangat penting karena dapat mempengaruhi kualitas dan pahala sholat yang kita lakukan.

Niat yang benar dan ikhlas menjadi salah satu faktor utama yang dapat membantu kita menjaga kekhusyuan dalam sholat sunnah tarawih. Ketika kita diniatkan untuk melaksanakan sholat semata-mata karena Allah SWT, maka hati kita akan lebih mudah untuk fokus dan terhindar dari gangguan-gangguan luar. Selain itu, menjaga kekhusyuan juga dapat dilakukan dengan mempersiapkan diri sebelum sholat, seperti berwudhu dengan baik, memakai pakaian yang bersih, dan mencari tempat sholat yang tenang dan kondusif.

Menjaga kekhusyuan dalam sholat sunnah tarawih memiliki banyak manfaat, di antaranya: pahala yang lebih besar, hati yang lebih tenang, dan hubungan yang lebih dekat dengan Allah SWT. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa berusaha untuk menjaga kekhusyuan dalam sholat sunnah tarawih, agar ibadah kita lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.

Mengharap ridho Allah

Dalam konteks niat sholat sunnah tarawih, mengharap ridho Allah merupakan aspek penting yang menjadi motivasi utama dalam melaksanakan ibadah ini. Niat yang dibarengi dengan harapan ridho Allah akan membuat sholat sunnah tarawih menjadi lebih bermakna dan bernilai di sisi Allah SWT.

  • Ikhlas dalam Beribadah

    Mengharap ridho Allah berarti melakukan sholat sunnah tarawih semata-mata karena Allah SWT, tanpa mengharapkan imbalan atau pujian dari manusia.

  • Menjaga Kekhusyuan

    Dengan mengharapkan ridho Allah, seseorang akan berusaha menjaga kekhusyuan dalam sholatnya, sehingga dapat fokus dan terhindar dari gangguan selama beribadah.

  • Pahala yang Sempurna

    Sholat sunnah tarawih yang diniatkan untuk mengharapkan ridho Allah akan mendatangkan pahala yang sempurna dan berlipat ganda dari Allah SWT.

  • Dekat dengan Allah

    Dengan mengharapkan ridho Allah dalam sholat sunnah tarawih, seseorang akan semakin dekat dengan Allah SWT, karena ibadah yang dilakukannya sesuai dengan tujuan penciptaan manusia, yaitu untuk beribadah kepada-Nya.

Mengharap ridho Allah dalam niat sholat sunnah tarawih adalah kunci utama untuk mendapatkan manfaat dan keutamaan dari ibadah ini. Dengan diniatkan karena Allah SWT, sholat sunnah tarawih akan menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan meraih pahala yang berlimpah.

Menghindari riya

Dalam konteks niat sholat sunnah tarawih, menghindari riya merupakan salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Riya adalah perbuatan memperlihatkan ibadah atau kebaikan yang dilakukan agar mendapat pujian atau pengakuan dari orang lain. Niat yang tercampuri dengan riya akan mengurangi pahala bahkan dapat membatalkan ibadah yang dilakukan.

  • Ikhlas dalam Beribadah

    Menghindari riya berarti melakukan sholat sunnah tarawih semata-mata karena Allah SWT, tanpa mengharapkan imbalan atau pujian dari manusia.

  • Menjaga Kerahasiaan

    Salah satu cara menghindari riya adalah dengan menjaga kerahasiaan ibadah yang dilakukan. Tidak perlu memberitahukan atau menunjukkan kepada orang lain bahwa kita sedang melaksanakan sholat sunnah tarawih.

  • Niat yang Benar

    Sebelum melaksanakan sholat sunnah tarawih, pastikan niat kita benar, yaitu untuk beribadah kepada Allah SWT dan mengharapkan ridha-Nya.

  • Menghindari Pujian

    Ketika ada orang yang memuji atau mengomentari ibadah kita, sebaiknya kita bersikap rendah hati dan mengalihkan pujian tersebut kepada Allah SWT.

Menghindari riya dalam niat sholat sunnah tarawih sangat penting karena dapat menjaga keikhlasan ibadah kita. Dengan menghindari riya, pahala yang kita peroleh akan lebih sempurna dan diterima oleh Allah SWT. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa berusaha untuk membersihkan niat kita dari riya dan menjadikan sholat sunnah tarawih sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Niat karena Allah

Dalam konteks ibadah, niat merupakan aspek yang sangat penting dan menjadi penentu diterima atau tidaknya sebuah amal di sisi Allah SWT. Demikian pula dalam sholat sunnah tarawih, niat menjadi salah satu unsur krusial yang harus diperhatikan.

Niat karena Allah artinya melakukan ibadah sholat sunnah tarawih semata-mata karena Allah SWT, tanpa mengharapkan imbalan atau pujian dari manusia. Niat yang ikhlas dan benar akan menghasilkan pahala yang sempurna dan berlimpah dari Allah SWT. Sebaliknya, niat yang tercampuri dengan riya atau keinginan untuk dipuji manusia akan mengurangi pahala bahkan dapat membatalkan ibadah yang dilakukan.

Oleh karena itu, sebelum melaksanakan sholat sunnah tarawih, sangat penting untuk meluruskan niat kita dan memastikan bahwa kita melakukannya hanya karena Allah SWT. Kita dapat membaca niat sholat sunnah tarawih yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, dan berusaha khusyuk dan fokus selama melaksanakan ibadah ini. Dengan menjaga niat yang benar, sholat sunnah tarawih yang kita lakukan akan menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan meraih pahala yang berlimpah.

Niat mengikuti sunnah Rasulullah

Dalam konteks sholat sunnah tarawih, niat mengikuti sunnah Rasulullah SAW memiliki keterkaitan yang sangat erat. Niat ini menjadi salah satu aspek penting yang menentukan kesesuaian ibadah kita dengan tuntunan Rasulullah SAW, sehingga dapat memperoleh pahala yang sempurna.

Niat mengikuti sunnah Rasulullah SAW dalam sholat sunnah tarawih berarti kita melaksanakan ibadah ini sesuai dengan cara dan tuntunan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini mencakup niat, jumlah rakaat, tata cara pelaksanaan, doa-doa yang dibaca, hingga waktu pelaksanaannya. Dengan mengikuti sunnah Rasulullah SAW, kita yakin bahwa ibadah kita sesuai dengan ajaran Islam dan akan diterima oleh Allah SWT.

Salah satu contoh nyata niat mengikuti sunnah Rasulullah SAW dalam sholat sunnah tarawih adalah dengan melaksanakannya secara berjamaah di masjid. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk melaksanakan sholat tarawih secara berjamaah, sebagaimana sabdanya, “Barangsiapa yang melaksanakan sholat tarawih bersama imam hingga selesai, maka ia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang menghidupkan malam penuh dengan ibadah.” (HR. Ibnu Majah)

Memahami keterkaitan antara niat mengikuti sunnah Rasulullah SAW dan niat sholat sunnah tarawih sangat penting bagi kita. Hal ini akan membantu kita untuk melaksanakan ibadah ini dengan benar dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Dengan demikian, kita dapat memperoleh pahala yang sempurna dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Pertanyaan dan Jawaban tentang Niat Sholat Sunnah Tarawih

Berikut adalah kumpulan pertanyaan dan jawaban yang sering diajukan terkait niat sholat sunnah tarawih:

Pertanyaan 1: Apa itu niat sholat sunnah tarawih?

Niat sholat sunnah tarawih adalah keinginan dalam hati untuk melaksanakan sholat sunnah tarawih dengan ikhlas karena Allah SWT.

Pertanyaan 2: Bagaimana niat sholat sunnah tarawih yang benar?

Niat sholat sunnah tarawih yang benar adalah: “Saya niat sholat sunnah tarawih dua rakaat karena Allah ta’ala.”

Pertanyaan 3: Mengapa niat dalam sholat sunnah tarawih itu penting?

Niat dalam sholat sunnah tarawih sangat penting karena merupakan syarat diterimanya sebuah ibadah. Niat yang benar akan menentukan sah atau tidaknya sholat yang kita lakukan.

Pertanyaan 4: Apa saja aspek penting dalam niat sholat sunnah tarawih?

Aspek penting dalam niat sholat sunnah tarawih meliputi: ikhlas, sesuai waktu, tepat jumlah rakaat, mengikuti imam, menjaga kekhusyuan, dan mengharap ridho Allah.

Pertanyaan 5: Bagaimana cara menghindari riya dalam niat sholat sunnah tarawih?

Cara menghindari riya dalam niat sholat sunnah tarawih adalah dengan melakukan sholat semata-mata karena Allah SWT, tidak mengharapkan imbalan atau pujian dari manusia, dan menjaga kerahasiaan ibadah kita.

Pertanyaan 6: Apa manfaat mengikuti sunnah Rasulullah SAW dalam niat sholat sunnah tarawih?

Manfaat mengikuti sunnah Rasulullah SAW dalam niat sholat sunnah tarawih adalah ibadah kita akan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, sehingga dapat memperoleh pahala yang sempurna dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan memahami pertanyaan dan jawaban yang telah disebutkan, diharapkan dapat menambah pemahaman kita tentang niat sholat sunnah tarawih dan membantu kita untuk melaksanakan ibadah ini dengan benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW.

Selanjutnya, kita akan membahas tata cara pelaksanaan sholat sunnah tarawih, beserta doa-doa yang dibaca. Mari kita simak penjelasannya pada bagian berikutnya.

Tips Penting dalam Menjaga Niat Sholat Sunnah Tarawih

Menjaga niat yang benar dan ikhlas dalam sholat sunnah tarawih sangat penting untuk memperoleh pahala yang sempurna. Berikut adalah beberapa tips penting yang dapat kita terapkan:

Tip 1: Bersihkan Hati dari Riya

Hindari melakukan sholat sunnah tarawih untuk mendapatkan pujian atau pengakuan dari orang lain. Luruskan niat semata-mata karena Allah SWT.

Tip 2: Ikhlaskan Diri

Lakukan sholat sunnah tarawih tanpa mengharapkan imbalan atau balasan apa pun. Ridho Allah SWT adalah tujuan utama kita.

Tip 3: Ikuti Sunnah Rasulullah SAW

Pelajari dan ikuti tata cara pelaksanaan sholat sunnah tarawih sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Hal ini akan menyempurnakan ibadah kita.

Tip 4: Jaga Kekhusyuan

Fokuskan pikiran dan hati kita selama sholat sunnah tarawih. Hindari gangguan yang dapat mengurangi kekhusyuan kita.

Tip 5: Perhatikan Waktu Pelaksanaan

Laksanakan sholat sunnah tarawih pada waktu yang tepat, yaitu setelah sholat Isya hingga menjelang waktu sholat Subuh.

Dengan menerapkan tips-tips tersebut, kita dapat menjaga niat kita tetap ikhlas dan benar dalam sholat sunnah tarawih. Hal ini akan meningkatkan kualitas ibadah kita dan mendekatkan diri kita kepada Allah SWT.

Selanjutnya, kita akan membahas doa-doa yang dibaca dalam sholat sunnah tarawih. Doa-doa ini merupakan bagian penting yang melengkapi ibadah kita. Mari kita simak penjelasannya pada bagian berikutnya.

Kesimpulan

Niat yang benar dan ikhlas merupakan kunci diterimanya ibadah sholat sunnah tarawih di sisi Allah SWT. Niat tersebut harus sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW, meliputi ikhlas, tepat waktu, jumlah rakaat, mengikuti imam, menjaga kekhusyuan, dan mengharapkan ridho Allah SWT. Menjaga niat yang ikhlas dapat dilakukan dengan menghindari riya, ikhlas beribadah, mengikuti sunnah Rasulullah SAW, menjaga kekhusyuan, dan memperhatikan waktu pelaksanaan.

Dengan menjaga niat yang benar, sholat sunnah tarawih akan menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan memperoleh pahala yang berlimpah. Marilah kita senantiasa meluruskan niat kita dalam beribadah, khususnya dalam sholat sunnah tarawih, agar ibadah kita menjadi lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.



Artikel Terkait

Bagikan:

lisa

Hai, nama aku Lisa! Udah lebih dari 5 tahun nih aku terjun di dunia tulis-menulis. Gara-gara hobi membaca dan menulis, aku jadi semakin suka buat berbagi cerita sama kalian semua. Makasih banget buat kalian yang udah setia baca tulisan-tulisanku selama ini. Oh iya, jangan lupa cek juga tulisan-tulisanku di Stikes Perintis, ya. Dijamin, kamu bakal suka! Makasih lagi buat dukungannya, teman-teman! Tanpa kalian, tulisanku nggak akan seistimewa ini. Keep reading and let's explore the world together! 📖❤️

Cek di Google News

Artikel Terbaru