BPJS Kesehatan adalah program pemerintah yang menyediakan layanan kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia. Dengan BPJS Kesehatan, Anda dapat mengakses berbagai layanan kesehatan, mulai dari konsultasi dokter, pemeriksaan laboratorium, hingga perawatan inap di rumah sakit. Namun, untuk menggunakan BPJS Kesehatan, Anda perlu mengaktifkannya terlebih dahulu.
Mengaktifkan BPJS Kesehatan cukup mudah. Anda dapat melakukannya melalui berbagai cara, antara lain:
- Datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan setempat. Anda perlu membawa dokumen-dokumen berikut:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Buku Nikah (jika sudah menikah)
- Akta Kelahiran anak (jika memiliki anak)
- Pas foto 3×4 sebanyak 2 lembar
- Melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile. Anda dapat mengunduh aplikasi BPJS Kesehatan Mobile dari Play Store atau App Store. Setelah aplikasi terpasang, lakukan pendaftaran akun dan ikuti langkah-langkah yang tersedia untuk mengaktifkan BPJS Kesehatan Anda.
- Melalui website BPJS Kesehatan. Anda dapat mengunjungi website BPJS Kesehatan di www.bpjs-kesehatan.go.id. Setelah masuk ke website, klik “Daftar BPJS Kesehatan” dan ikuti langkah-langkah yang tersedia untuk mengaktifkan BPJS Kesehatan Anda.
Setelah BPJS Kesehatan Anda aktif, Anda dapat menggunakannya untuk mengakses layanan kesehatan di berbagai fasilitas kesehatan, seperti puskesmas, klinik, dan rumah sakit. Untuk menggunakan BPJS Kesehatan, Anda cukup menunjukkan kartu BPJS Kesehatan Anda kepada petugas kesehatan. Petugas kesehatan akan memeriksa kartu BPJS Kesehatan Anda dan memberikan layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
cara mengaktifkan bpjs kesehatan
Ikuti langkah mudah ini untuk aktivasi BPJS Kesehatan:
- Siapkan dokumen
- Datang ke kantor BPJS
- Gunakan aplikasi BPJS
- Akses website BPJS
- Isi formulir pendaftaran
- Bayar iuran pertama
- Terima kartu BPJS
- BPJS aktif, siap pakai
- Gunakan BPJS di faskes
Dengan BPJS Kesehatan aktif, Anda dapat mengakses layanan kesehatan yang dibutuhkan.
Siapkan dokumen
Sebelum datang ke kantor BPJS Kesehatan atau melakukan pendaftaran melalui aplikasi atau website BPJS Kesehatan, pastikan Anda telah menyiapkan dokumen-dokumen berikut:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
KTP merupakan dokumen identitas utama yang wajib dibawa saat mendaftar BPJS Kesehatan. Pastikan KTP Anda masih berlaku dan dalam kondisi baik.
Kartu Keluarga (KK)
KK diperlukan untuk mengetahui anggota keluarga yang akan didaftarkan sebagai peserta BPJS Kesehatan. Pastikan KK Anda masih berlaku dan dalam kondisi baik.
Buku Nikah (jika sudah menikah)
Jika Anda sudah menikah, buku nikah diperlukan untuk mendaftarkan pasangan dan anak-anak Anda sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Akta Kelahiran anak (jika memiliki anak)
Akta kelahiran anak diperlukan untuk mendaftarkan anak-anak Anda sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Pas foto 3×4 sebanyak 2 lembar
Pas foto 3×4 digunakan untuk membuat kartu BPJS Kesehatan Anda. Pastikan pas foto Anda terbaru dan berwarna.
Selain dokumen-dokumen di atas, Anda mungkin juga perlu menyiapkan dokumen pendukung lainnya, seperti surat keterangan tidak mampu bagi peserta yang kurang mampu atau surat keterangan bekerja bagi peserta yang bekerja di sektor informal.
Periksa kembali semua dokumen yang telah Anda siapkan untuk memastikan semuanya lengkap dan memenuhi persyaratan. Dokumen yang tidak lengkap atau tidak memenuhi persyaratan dapat menyebabkan pendaftaran BPJS Kesehatan Anda ditolak.
Datang ke kantor BPJS
Setelah menyiapkan semua dokumen yang diperlukan, Anda dapat langsung datang ke kantor BPJS Kesehatan terdekat.
- Cari kantor BPJS Kesehatan terdekat
Anda dapat mencari kantor BPJS Kesehatan terdekat melalui website resmi BPJS Kesehatan atau aplikasi BPJS Kesehatan Mobile.
- Ambil nomor antrean
Setelah sampai di kantor BPJS Kesehatan, ambil nomor antrean di bagian pendaftaran. Biasanya, terdapat mesin antrean khusus untuk pendaftaran peserta baru.
- Isi formulir pendaftaran
Setelah mendapatkan nomor antrean, isi formulir pendaftaran BPJS Kesehatan yang tersedia di meja pendaftaran. Pastikan Anda mengisi formulir dengan lengkap dan benar.
- Serahkan dokumen dan formulir pendaftaran
Setelah mengisi formulir pendaftaran, serahkan formulir tersebut beserta dokumen-dokumen pendukung kepada petugas di loket pendaftaran. Petugas akan memeriksa kelengkapan dokumen Anda dan memproses pendaftaran BPJS Kesehatan Anda.
Setelah pendaftaran selesai, Anda akan menerima kartu BPJS Kesehatan sementara. Kartu BPJS Kesehatan sementara ini dapat digunakan untuk mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan tingkat pertama, seperti puskesmas dan klinik. Kartu BPJS Kesehatan asli akan dikirimkan ke alamat Anda dalam waktu sekitar 14 hari kerja.
Gunakan aplikasi BPJS
Selain datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan, Anda juga dapat mengaktifkan BPJS Kesehatan melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile.
- Unduh aplikasi BPJS Kesehatan Mobile
Anda dapat mengunduh aplikasi BPJS Kesehatan Mobile dari Play Store (untuk pengguna Android) atau App Store (untuk pengguna iOS).
- Buat akun BPJS Kesehatan Mobile
Setelah aplikasi terpasang, buka aplikasi dan buat akun BPJS Kesehatan Mobile. Anda dapat menggunakan nomor NIK dan nomor ponsel Anda untuk membuat akun.
- Verifikasi akun BPJS Kesehatan Mobile
Setelah membuat akun, Anda akan menerima kode verifikasi melalui SMS. Masukkan kode verifikasi tersebut untuk memverifikasi akun Anda.
- Isi formulir pendaftaran BPJS Kesehatan
Setelah akun Anda terverifikasi, Anda dapat langsung mengisi formulir pendaftaran BPJS Kesehatan. Pastikan Anda mengisi formulir dengan lengkap dan benar.
Setelah mengisi formulir pendaftaran, unggah foto KTP, KK, dan dokumen pendukung lainnya yang diperlukan. Setelah semua dokumen terunggah, klik tombol “Daftar”. Pendaftaran BPJS Kesehatan Anda akan diproses dan Anda akan menerima kartu BPJS Kesehatan sementara melalui email. Kartu BPJS Kesehatan asli akan dikirimkan ke alamat Anda dalam waktu sekitar 14 hari kerja.
Akses website BPJS
Selain melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile, Anda juga dapat mengaktifkan BPJS Kesehatan melalui website resmi BPJS Kesehatan.
- Buka website resmi BPJS Kesehatan
Buka website resmi BPJS Kesehatan di www.bpjs-kesehatan.go.id.
- Klik tombol “Daftar”
Pada halaman utama website BPJS Kesehatan, klik tombol “Daftar” yang terletak di pojok kanan atas.
- Pilih jenis pendaftaran
Pada halaman pendaftaran, pilih jenis pendaftaran “Peserta Baru”.
- Isi formulir pendaftaran BPJS Kesehatan
Isi formulir pendaftaran BPJS Kesehatan dengan lengkap dan benar. Pastikan Anda memiliki KTP, KK, dan dokumen pendukung lainnya yang diperlukan.
Setelah mengisi formulir pendaftaran, unggah foto KTP, KK, dan dokumen pendukung lainnya yang diperlukan. Setelah semua dokumen terunggah, klik tombol “Daftar”. Pendaftaran BPJS Kesehatan Anda akan diproses dan Anda akan menerima kartu BPJS Kesehatan sementara melalui email. Kartu BPJS Kesehatan asli akan dikirimkan ke alamat Anda dalam waktu sekitar 14 hari kerja.
Isi formulir pendaftaran
Setelah memilih jenis pendaftaran dan menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, Anda dapat mulai mengisi formulir pendaftaran BPJS Kesehatan.
- Data diri
Isi data diri Anda dengan lengkap, termasuk nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, alamat, dan nomor telepon.
- Data keluarga
Isi data keluarga Anda, termasuk nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, dan hubungan keluarga.
- Jenis kepesertaan
Pilih jenis kepesertaan yang Anda inginkan, yaitu Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau Bukan Pekerja. Jika Anda memilih jenis kepesertaan PBPU, Anda perlu mengisi data pemberi kerja dan besaran upah.
- Kelas perawatan
Pilih kelas perawatan yang Anda inginkan, yaitu Kelas I, Kelas II, atau Kelas III. Kelas perawatan menentukan besaran iuran BPJS Kesehatan yang harus Anda bayar.
Setelah mengisi semua data dengan lengkap dan benar, periksa kembali formulir pendaftaran Anda sebelum mengklik tombol “Daftar”. Pastikan tidak ada kesalahan dalam pengisian data, karena kesalahan data dapat menyebabkan pendaftaran BPJS Kesehatan Anda ditolak.
Bayar iuran pertama
Setelah pendaftaran BPJS Kesehatan Anda selesai, Anda perlu membayar iuran pertama. Iuran pertama ini digunakan untuk mengaktifkan BPJS Kesehatan Anda dan dapat digunakan untuk mengakses layanan kesehatan.
- Besaran iuran pertama
Besaran iuran pertama yang harus Anda bayar tergantung pada jenis kepesertaan dan kelas perawatan yang Anda pilih. Untuk peserta PBPU, besaran iuran pertama dihitung berdasarkan upah yang dilaporkan. Sementara untuk peserta Bukan Pekerja, besaran iuran pertama dihitung berdasarkan tarif yang ditetapkan oleh pemerintah.
- Cara pembayaran iuran pertama
Iuran pertama BPJS Kesehatan dapat dibayarkan melalui berbagai cara, antara lain:
- Transfer bank
- ATM
- Internet banking
- Mobile banking
- Kantor pos
- Kantor BPJS Kesehatan
- Batas waktu pembayaran iuran pertama
Iuran pertama BPJS Kesehatan harus dibayarkan paling lambat 30 hari setelah pendaftaran. Jika Anda tidak membayar iuran pertama tepat waktu, pendaftaran BPJS Kesehatan Anda akan dibatalkan.
- Bukti pembayaran iuran pertama
Setelah membayar iuran pertama, simpan bukti pembayaran Anda dengan baik. Bukti pembayaran ini akan dibutuhkan jika Anda mengajukan klaim layanan kesehatan.
Setelah iuran pertama dibayarkan, BPJS Kesehatan Anda akan aktif dan Anda dapat mulai menggunakannya untuk mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Terima kartu BPJS
Setelah iuran pertama dibayarkan dan BPJS Kesehatan Anda aktif, Anda akan menerima kartu BPJS Kesehatan. Kartu BPJS Kesehatan ini merupakan bukti kepesertaan Anda dalam program BPJS Kesehatan.
- Jenis kartu BPJS Kesehatan
Kartu BPJS Kesehatan terdiri dari dua jenis, yaitu kartu fisik dan kartu digital. Kartu fisik berupa kartu plastik yang memuat informasi tentang identitas Anda dan kepesertaan Anda dalam BPJS Kesehatan. Sementara kartu digital berupa file elektronik yang dapat disimpan di ponsel pintar Anda.
- Cara mendapatkan kartu BPJS Kesehatan fisik
Kartu BPJS Kesehatan fisik akan dikirimkan ke alamat Anda melalui pos dalam waktu sekitar 14 hari kerja setelah pendaftaran. Jika Anda tidak menerima kartu BPJS Kesehatan fisik dalam waktu tersebut, Anda dapat menghubungi kantor BPJS Kesehatan terdekat untuk menanyakan status kartu Anda.
- Cara mendapatkan kartu BPJS Kesehatan digital
Kartu BPJS Kesehatan digital dapat diperoleh melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile. Setelah mendaftar akun BPJS Kesehatan Mobile, Anda dapat langsung melihat kartu BPJS Kesehatan digital Anda di aplikasi tersebut.
- Gunakan kartu BPJS Kesehatan Anda
Untuk menggunakan kartu BPJS Kesehatan Anda, tunjukkan kartu tersebut kepada petugas kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Petugas kesehatan akan memeriksa kartu BPJS Kesehatan Anda dan memberikan layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kartu BPJS Kesehatan Anda berlaku selama satu tahun dan harus diperpanjang setiap tahunnya. Anda dapat memperpanjang kartu BPJS Kesehatan Anda melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile, website BPJS Kesehatan, atau kantor BPJS Kesehatan terdekat.
BPJS aktif, siap pakai
Setelah menerima kartu BPJS Kesehatan dan membayar iuran pertama, BPJS Kesehatan Anda akan aktif dan siap digunakan. Anda dapat menggunakan BPJS Kesehatan Anda untuk mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
- Cara menggunakan BPJS Kesehatan
Untuk menggunakan BPJS Kesehatan, Anda cukup menunjukkan kartu BPJS Kesehatan Anda kepada petugas kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Petugas kesehatan akan memeriksa kartu BPJS Kesehatan Anda dan memberikan layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Layanan kesehatan yang ditanggung BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan menanggung berbagai layanan kesehatan, antara lain:
- Pelayanan kesehatan dasar
- Pelayanan kesehatan rujukan
- Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
- Pelayanan kesehatan mata
- Pelayanan kesehatan jiwa
- Pelayanan kesehatan tradisional
- Fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan bekerja sama dengan berbagai fasilitas kesehatan, antara lain:
- Puskesmas
- Klinik
- Rumah sakit
- Apotek
- Laboratorium
- Radiologi
- Biaya layanan kesehatan dengan BPJS Kesehatan
Dengan BPJS Kesehatan, Anda tidak perlu membayar biaya layanan kesehatan secara penuh. Anda hanya perlu membayar biaya perawatan sesuai dengan kelas perawatan yang Anda pilih. Biaya perawatan kelas I lebih mahal dibandingkan dengan biaya perawatan kelas II dan kelas III.
Dengan BPJS Kesehatan, Anda dapat mengakses layanan kesehatan yang dibutuhkan tanpa khawatir biaya yang mahal. Pastikan Anda membayar iuran BPJS Kesehatan tepat waktu agar BPJS Kesehatan Anda tetap aktif dan siap digunakan.
Gunakan BPJS di faskes
Untuk menggunakan BPJS Kesehatan di fasilitas kesehatan (faskes), Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih faskes yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan
Anda dapat memilih faskes yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile, website BPJS Kesehatan, atau dengan bertanya langsung ke kantor BPJS Kesehatan terdekat.
- Datang ke faskes dan tunjukkan kartu BPJS Kesehatan Anda
Setelah memilih faskes, datanglah ke faskes tersebut dan tunjukkan kartu BPJS Kesehatan Anda kepada petugas kesehatan. Petugas kesehatan akan memeriksa kartu BPJS Kesehatan Anda dan menanyakan keluhan atau masalah kesehatan Anda.
- Petugas kesehatan akan melakukan pemeriksaan
Petugas kesehatan akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang lainnya jika diperlukan. Setelah pemeriksaan selesai, petugas kesehatan akan memberikan diagnosis dan pengobatan yang sesuai dengan kondisi Anda.
- Anda hanya perlu membayar biaya perawatan sesuai dengan kelas perawatan yang Anda pilih
Dengan BPJS Kesehatan, Anda tidak perlu membayar biaya perawatan kesehatan secara penuh. Anda hanya perlu membayar biaya perawatan sesuai dengan kelas perawatan yang Anda pilih. Biaya perawatan kelas I lebih mahal dibandingkan dengan biaya perawatan kelas II dan kelas III.
Jika Anda mengalami kesulitan dalam menggunakan BPJS Kesehatan di faskes, Anda dapat menghubungi petugas BPJS Kesehatan yang bertugas di faskes tersebut atau menghubungi kantor BPJS Kesehatan terdekat.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar BPJS Kesehatan dan jawabannya:
Pertanyaan 1: Apa itu BPJS Kesehatan?
BPJS Kesehatan adalah program pemerintah yang menyediakan layanan kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia. Dengan BPJS Kesehatan, Anda dapat mengakses berbagai layanan kesehatan, mulai dari konsultasi dokter, pemeriksaan laboratorium, hingga perawatan inap di rumah sakit.
Pertanyaan 2: Bagaimana cara mengaktifkan BPJS Kesehatan?
Ada beberapa cara untuk mengaktifkan BPJS Kesehatan, yaitu melalui kantor BPJS Kesehatan, aplikasi BPJS Kesehatan Mobile, dan website BPJS Kesehatan. Anda perlu menyiapkan dokumen-dokumen seperti KTP, KK, buku nikah (jika sudah menikah), akta kelahiran anak (jika memiliki anak), dan pas foto 3×4 sebanyak 2 lembar.
Pertanyaan 3: Berapa iuran BPJS Kesehatan?
Besaran iuran BPJS Kesehatan tergantung pada jenis kepesertaan dan kelas perawatan yang dipilih. Untuk peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja, iuran BPJS Kesehatan berkisar antara Rp25.000 hingga Rp150.000 per bulan.
Pertanyaan 4: Layanan kesehatan apa saja yang ditanggung BPJS Kesehatan?
BPJS Kesehatan menanggung berbagai layanan kesehatan, antara lain pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan, pelayanan kesehatan gigi dan mulut, pelayanan kesehatan mata, pelayanan kesehatan jiwa, dan pelayanan kesehatan tradisional.
Pertanyaan 5: Di mana saja saya bisa menggunakan BPJS Kesehatan?
BPJS Kesehatan dapat digunakan di berbagai fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, seperti puskesmas, klinik, rumah sakit, apotek, laboratorium, dan radiologi.
Pertanyaan 6: Bagaimana cara menggunakan BPJS Kesehatan?
Untuk menggunakan BPJS Kesehatan, Anda cukup menunjukkan kartu BPJS Kesehatan Anda kepada petugas kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Petugas kesehatan akan memeriksa kartu BPJS Kesehatan Anda dan memberikan layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Pertanyaan 7: Apa saja manfaat memiliki BPJS Kesehatan?
Manfaat memiliki BPJS Kesehatan antara lain:
- Mendapatkan akses layanan kesehatan yang berkualitas
- Meringankan biaya pengobatan
- Meningkatkan rasa aman dan nyaman dalam menjalani hidup
Dengan memiliki BPJS Kesehatan, Anda dapat mengakses layanan kesehatan yang dibutuhkan tanpa khawatir biaya yang mahal. Pastikan Anda membayar iuran BPJS Kesehatan tepat waktu agar BPJS Kesehatan Anda tetap aktif dan siap digunakan.
Selain mengetahui tentang BPJS Kesehatan, Anda juga perlu mengetahui beberapa tips menjaga kesehatan agar tetap sehat dan bugar.
Tips
Berikut adalah beberapa tips menjaga kesehatan agar tetap sehat dan bugar:
1. Konsumsi makanan sehat dan bergizi
Konsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Pastikan Anda mengonsumsi makanan yang kaya akan protein, karbohidrat, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Hindari makanan yang tinggi gula, garam, dan lemak tidak sehat.
2. Berolahraga secara teratur
Berolahraga secara teratur dapat membantu Anda menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Olahraga dapat membantu memperkuat otot dan tulang, meningkatkan daya tahan tubuh, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas tidur. Lakukan olahraga setidaknya 30 menit setiap hari atau setidaknya 150 menit setiap minggu.
3. Tidur yang cukup
Tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan tubuh dan pikiran. Saat Anda tidur, tubuh Anda memperbaiki sel-sel yang rusak, melepaskan hormon pertumbuhan, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Pastikan Anda tidur setidaknya 7-8 jam setiap malam.
4. Kelola stres
Stres dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh dan pikiran. Kelola stres dengan baik agar tidak mengganggu kesehatan Anda. Lakukan kegiatan yang dapat membantu Anda mengelola stres, seperti berolahraga, yoga, meditasi, atau menghabiskan waktu dengan orang-orang yang Anda sayangi.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menjaga kesehatan tubuh dan pikiran agar tetap sehat dan bugar. Namun, jika Anda mengalami masalah kesehatan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
Menjaga kesehatan sangat penting untuk menjalani hidup yang berkualitas. Dengan membiasakan diri hidup sehat, Anda dapat mengurangi risiko terkena berbagai penyakit dan meningkatkan kualitas hidup Anda.
Conclusion
Kesehatan adalah harta yang sangat berharga. Dengan memiliki kesehatan yang baik, kita dapat menjalani hidup yang berkualitas dan produktif. Oleh karena itu, menjaga kesehatan sangatlah penting.
Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan, antara lain dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan mengelola stres dengan baik. Selain itu, memiliki BPJS Kesehatan juga merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Dengan BPJS Kesehatan, kita dapat mengakses layanan kesehatan yang berkualitas tanpa khawatir biaya yang mahal.
Jika kita sakit, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Dengan deteksi dini dan pengobatan yang tepat, penyakit dapat disembuhkan atau setidaknya dapat dikontrol dengan baik.
Mari kita jaga kesehatan kita dengan baik. Dengan hidup sehat, kita dapat menikmati hidup yang berkualitas dan produktif.
Salam sehat!