Bacaan Sholat Tarawih

Bacaan sholat tarawih adalah kumpulan doa dan ayat Al-Qur’an yang dibaca saat melaksanakan sholat tarawih. Sholat tarawih adalah sholat sunnah yang dilaksanakan pada malam hari selama bulan Ramadhan, biasanya dilakukan secara berjamaah di masjid atau mushola. Contoh bacaan sholat tarawih antara lain surat Al-Fatihah, surat Al-Ikhlas, surat Al-Falaq, dan surat An-Nas.

Bacaan sholat tarawih memiliki banyak manfaat, di antaranya dapat meningkatkan iman dan taqwa, mendekatkan diri kepada Allah SWT, serta menghapus dosa-dosa kecil. Secara historis, bacaan sholat tarawih telah mengalami perkembangan dari masa ke masa, mulai dari bentuk yang sederhana hingga menjadi seperti yang kita kenal sekarang.

Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang bacaan sholat tarawih, mulai dari pengertian, keutamaan, hingga tata cara membacanya. Kita juga akan mengulas beberapa bacaan sholat tarawih yang populer dan sering digunakan oleh umat Islam.

bacaan sholat tarawih

Bacaan sholat tarawih merupakan bagian penting dari ibadah sholat tarawih yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Bacaan-bacaan ini memiliki berbagai aspek penting yang perlu dipahami dan diamalkan oleh umat Islam.

• Pengertian
• Tata Cara
• Keutamaan
• Waktu Pelaksanaan
• Surat-surat Pilihan
• Doa-doa
• Sejarah
• Sunnah Rasul

Memahami aspek-aspek bacaan sholat tarawih sangat penting untuk melaksanakan ibadah ini dengan benar dan khusyuk. Dengan mengetahui pengertian, tata cara, dan keutamaannya, umat Islam dapat menghayati makna dan nilai ibadah sholat tarawih. Selain itu, mempelajari sejarah dan sunnah Rasulullah SAW terkait bacaan sholat tarawih dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang ibadah ini.

Pengertian

Pengertian bacaan sholat tarawih merupakan aspek fundamental yang perlu dipahami untuk melaksanakan ibadah ini dengan benar. Pengertian ini mencakup berbagai segi, di antaranya:

• Definisi
  Bacaan sholat tarawih adalah kumpulan doa dan ayat Al-Qur’an yang dibaca saat melaksanakan sholat tarawih.
• Tujuan
  Memperbanyak dzikir, tadarus Al-Qur’an, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
• Komponen
  Meliputi surat Al-Fatihah, surat-surat pendek, ayat-ayat pilihan, dan doa-doa.
• Tata Cara
  Dibaca setelah gerakan rukuk pada setiap rakaat sholat tarawih.

Dengan memahami pengertian bacaan sholat tarawih secara komprehensif, umat Islam dapat menghayati makna dan nilai dari ibadah ini. Bacaan-bacaan yang dilantunkan menjadi sarana untuk memperkuat hubungan dengan Allah SWT, sekaligus bentuk pengamalan sunnah Rasulullah SAW.

Tata Cara

Tata cara bacaan sholat tarawih merupakan aspek penting yang mengatur bagaimana bacaan tersebut dibaca dan diamalkan. Tata cara ini memiliki keterkaitan erat dengan bacaan sholat tarawih, karena menjadi pedoman dalam pelaksanaan ibadah tersebut.

Tata cara bacaan sholat tarawih meliputi urutan surat dan ayat yang dibaca, jumlah rakaat, serta gerakan sholat yang menyertainya. Urutan bacaan telah ditetapkan, dimulai dengan surat Al-Fatihah, kemudian dilanjutkan dengan surat-surat pendek atau ayat-ayat pilihan. Jumlah rakaat dalam sholat tarawih juga telah ditentukan, yaitu 8 rakaat atau 20 rakaat, tergantung pada kebiasaan atau tradisi di masing-masing daerah.

Dengan mengikuti tata cara bacaan sholat tarawih yang benar, umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan tertib dan khusyuk. Tata cara ini menjadi panduan untuk mencapai kekhusyuan dan ketenangan dalam beribadah, sehingga tujuan dari sholat tarawih, yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT, dapat tercapai.

Keutamaan

Keutamaan bacaan sholat tarawih merupakan aspek penting yang perlu diketahui dan dipahami oleh umat Islam. Keutamaan ini mencakup berbagai kelebihan dan manfaat yang dapat diperoleh dengan membaca dan mengamalkan bacaan sholat tarawih.

• Pahala Berlipat Ganda

  Salah satu keutamaan bacaan sholat tarawih adalah pahala yang berlipat ganda. Sholat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan, sehingga pahala yang diperoleh juga akan berlipat ganda dibandingkan dengan sholat sunnah lainnya.

• Pengampunan Dosa

  Bacaan sholat tarawih juga menjadi salah satu sarana untuk memohon ampunan dosa kepada Allah SWT. Dengan memperbanyak istighfar dan doa dalam bacaan sholat tarawih, diharapkan dosa-dosa yang telah diperbuat dapat diampuni oleh Allah SWT.

• Peningkatan Iman dan Taqwa

  Keutamaan lainnya dari bacaan sholat tarawih adalah dapat meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT. Melalui bacaan sholat tarawih, umat Islam dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat keyakinannya.

• Menjadi Amalan Terbaik

  Rasulullah SAW bersabda bahwa amalan yang paling utama pada bulan Ramadhan adalah sholat tarawih. Hal ini menunjukkan bahwa bacaan sholat tarawih memiliki keutamaan yang sangat tinggi dan menjadi salah satu amalan terbaik yang dapat dilakukan pada bulan Ramadhan.

Dengan memahami keutamaan bacaan sholat tarawih, umat Islam dapat termotivasi untuk membaca dan mengamalkannya dengan sebaik-baiknya. Keutamaan-keutamaan ini menjadi bukti bahwa bacaan sholat tarawih merupakan ibadah yang sangat dianjurkan dan memiliki banyak manfaat bagi pelakunya.

Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan bacaan sholat tarawih merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan ibadah ini. Waktu pelaksanaan yang tepat akan mempengaruhi keabsahan dan kesempurnaan sholat tarawih.

• Awal Waktu

  Waktu pelaksanaan sholat tarawih dimulai setelah sholat Isya dan berakhir sebelum terbit fajar.

• Akhir Waktu

  Waktu pelaksanaan sholat tarawih berakhir sebelum masuk waktu sholat Subuh.

• Waktu yang Utama

  Waktu yang paling utama untuk melaksanakan sholat tarawih adalah pada sepertiga malam terakhir.

• Waktu yang Dianjurkan

  Selain sepertiga malam terakhir, waktu yang dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih adalah setelah sholat Isya dan sebelum tengah malam.

Dengan memahami waktu pelaksanaan bacaan sholat tarawih, umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini pada waktu yang tepat dan sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Waktu pelaksanaan yang tepat akan membantu meningkatkan kekhusyuan dan kesempurnaan sholat tarawih, sehingga tujuan dari ibadah ini dapat tercapai.

Surat-surat Pilihan

Dalam bacaan sholat tarawih, terdapat bagian yang disebut “surat-surat pilihan”. Sesuai namanya, surat-surat pilihan merupakan kumpulan surat atau ayat-ayat Al-Qur’an yang dipilih untuk dibaca setelah surat Al-Fatihah dalam setiap rakaat sholat tarawih. Pemilihan surat-surat ini tidak dilakukan secara sembarangan, melainkan memiliki pertimbangan dan tujuan tertentu.

• Surat Pendek

  Surat-surat pilihan biasanya terdiri dari surat-surat pendek yang mudah dihafal dan dibaca, seperti surat Al-Ikhlas, surat Al-Falaq, surat An-Nas, dan surat Al-Kafirun.

• Isi Penting

  Surat-surat pilihan mengandung pesan dan ajaran penting yang berkaitan dengan keimanan, ketakwaan, dan hubungan manusia dengan Allah SWT.

• Hikmah dan Faedah

  Membaca surat-surat pilihan dalam sholat tarawih dapat memberikan hikmah dan faedah, seperti meningkatkan keimanan, memohon perlindungan dari kejahatan, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

• Variasi Ibadah

  Penggunaan surat-surat pilihan dalam sholat tarawih membuat ibadah menjadi lebih variatif dan tidak monoton, karena surat-surat yang dibaca berbeda-beda pada setiap rakaat.

Dengan memahami aspek-aspek surat-surat pilihan dalam bacaan sholat tarawih, umat Islam dapat lebih menghayati makna dan nilai dari ibadah ini. Membaca surat-surat pilihan dengan penuh pemahaman dan penghayatan dapat meningkatkan kekhusyuan dan memperkuat hubungan dengan Allah SWT.

Doa-doa

Doa-doa merupakan bagian penting dalam bacaan sholat tarawih yang tidak dapat dipisahkan. Doa-doa ini memiliki berbagai aspek dan fungsi yang memperkaya ibadah sholat tarawih.

• Permohonan Ampunan

  Salah satu aspek doa-doa dalam bacaan sholat tarawih adalah permohonan ampunan kepada Allah SWT. Umat Islam memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah diperbuat, baik dosa besar maupun kecil.

• Ungkapan Rasa Syukur

  Selain permohonan ampunan, doa-doa dalam bacaan sholat tarawih juga berisi ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan.

• Harapan dan Cita-cita

  Melalui doa-doa dalam bacaan sholat tarawih, umat Islam juga mengungkapkan harapan dan cita-citanya. Mereka berharap agar Allah SWT menerima ibadah mereka, memberikan petunjuk, dan memenuhi segala hajat yang baik.

• Doa untuk Umat Islam

  Doa-doa dalam bacaan sholat tarawih tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk seluruh umat Islam. Umat Islam mendoakan agar Allah SWT memberikan keselamatan, kesejahteraan, dan persatuan kepada seluruh kaum muslimin.

Dengan memahami berbagai aspek doa-doa dalam bacaan sholat tarawih, umat Islam dapat lebih menghayati dan mengamalkan ibadah ini dengan baik. Doa-doa tersebut menjadi sarana untuk memperkuat hubungan dengan Allah SWT, memohon ampunan dan pertolongan, serta mengungkapkan rasa syukur dan harapan.

Sejarah

Sejarah memiliki kaitan erat dengan bacaan sholat tarawih. Bacaan sholat tarawih yang diamalkan pada masa sekarang merupakan hasil dari perkembangan dan penyempurnaan yang terjadi sepanjang sejarah Islam. Pada masa awal Islam, sholat tarawih belum memiliki bacaan yang baku dan dilakukan dengan jumlah rakaat yang bervariasi.

Seiring dengan perkembangan Islam, para ulama mulai menyusun bacaan sholat tarawih secara lebih sistematis. Salah satu tokoh penting yang berperan dalam penyusunan bacaan sholat tarawih adalah Imam Syafi’i. Imam Syafi’i menyusun bacaan sholat tarawih yang terdiri dari 20 rakaat, dengan setiap rakaat terdiri dari surat Al-Fatihah dan satu surat pendek.

Bacaan sholat tarawih yang disusun oleh Imam Syafi’i kemudian menyebar luas dan menjadi bacaan yang umum digunakan hingga saat ini. Namun, dalam perkembangannya, terdapat perbedaan-perbedaan kecil dalam bacaan sholat tarawih yang diamalkan di berbagai daerah, sesuai dengan tradisi dan kebiasaan masing-masing.

Sunnah Rasul

Sunnah Rasul memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan bacaan sholat tarawih. Sunnah Rasul merupakan segala sesuatu yang diajarkan, diperbuat, dan dibenarkan oleh Rasulullah SAW, termasuk dalam hal ibadah sholat tarawih.

Bacaan sholat tarawih yang diamalkan oleh umat Islam pada umumnya bersumber dari sunnah Rasulullah SAW. Rasulullah SAW mengajarkan tata cara sholat tarawih, termasuk bacaan-bacaan yang dibaca dalam setiap rakaatnya. Bacaan-bacaan tersebut meliputi surat Al-Fatihah, surat-surat pendek, ayat-ayat pilihan, dan doa-doa.

Sunnah Rasul menjadi pedoman penting dalam melaksanakan sholat tarawih. Dengan mengikuti sunnah Rasul SAW, umat Islam dapat melaksanakan ibadah sholat tarawih dengan benar dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Sholat tarawih yang dilakukan sesuai dengan sunnah Rasul SAW akan lebih bernilai dan mendapatkan pahala yang berlimpah.

Beberapa contoh penerapan sunnah Rasul SAW dalam bacaan sholat tarawih antara lain:

• Membaca surat Al-Fatihah pada setiap rakaat.
• Membaca surat-surat pendek atau ayat-ayat pilihan setelah surat Al-Fatihah.
• Membaca doa-doa setelah membaca surat-surat pendek.
• Mengeraskan bacaan pada rakaat pertama dan ketiga.
• Memperpanjang bacaan pada rakaat-rakaat terakhir.

Pertanyaan Umum tentang Bacaan Sholat Tarawih

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawaban tentang bacaan sholat tarawih yang akan membantu Anda memahami lebih dalam tentang ibadah ini:

Pertanyaan 1: Apa saja keutamaan membaca bacaan sholat tarawih?

Jawaban: Membaca bacaan sholat tarawih memiliki banyak keutamaan, antara lain mendapatkan pahala yang berlipat ganda, pengampunan dosa, peningkatan iman dan taqwa, serta menjadi amalan terbaik di bulan Ramadhan.

Pertanyaan 2: Kapan waktu yang tepat untuk melaksanakan sholat tarawih?

Jawaban: Waktu pelaksanaan sholat tarawih dimulai setelah sholat Isya dan berakhir sebelum terbit fajar. Waktu yang paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir.

Pertanyaan 3: Berapa jumlah rakaat sholat tarawih?

Jawaban: Jumlah rakaat sholat tarawih bervariasi, umumnya terdiri dari 8, 10, atau 20 rakaat, tergantung pada tradisi dan kebiasaan di masing-masing daerah.

Pertanyaan 4: Apa saja surat-surat yang disunnahkan dibaca dalam sholat tarawih?

Jawaban: Surat-surat yang disunnahkan dibaca dalam sholat tarawih adalah surat-surat pendek, seperti surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, dan Al-Kafirun.

Pertanyaan 5: Apakah ada doa-doa khusus yang dibaca dalam sholat tarawih?

Jawaban: Ya, ada beberapa doa khusus yang disunnahkan dibaca dalam sholat tarawih, seperti doa Qunut, doa Iftitah, dan doa setelah sholat.

Pertanyaan 6: Bagaimana tata cara membaca bacaan sholat tarawih?

Jawaban: Tata cara membaca bacaan sholat tarawih adalah dengan membaca surat Al-Fatihah pada setiap rakaat, diikuti dengan surat-surat pendek atau ayat-ayat pilihan. Setelah itu, disunnahkan membaca doa-doa.

Dengan memahami pertanyaan dan jawaban tersebut, diharapkan dapat menambah pemahaman Anda tentang bacaan sholat tarawih dan membantu Anda dalam melaksanakan ibadah tersebut dengan baik dan benar.

Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang sejarah dan perkembangan bacaan sholat tarawih, serta berbagai hal menarik lainnya yang berkaitan dengan ibadah ini.

Tips Membaca Bacaan Sholat Tarawih

Membaca bacaan sholat tarawih dengan baik dan benar dapat meningkatkan kekhusyukan dan pahala yang diperoleh. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan:

Tip 1: Hafalkan Surat-surat Pendek

Surat-surat pendek seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas mudah dihafal dan cocok dibaca dalam sholat tarawih. Menghafalkannya akan memudahkan Anda membaca dengan lancar dan khusyuk.

Tip 2: Baca dengan Tajwid yang Benar

Tajwid adalah aturan membaca Al-Qur’an dengan tepat. Membaca bacaan sholat tarawih dengan tajwid yang benar akan menghasilkan bacaan yang indah dan sesuai dengan kaidah.

Tip 3: Perhatikan Makhraj dan Sifat Huruf

Makhraj adalah tempat keluarnya huruf, sedangkan sifat adalah karakteristik huruf. Memperhatikan makhraj dan sifat huruf akan menghasilkan bacaan yang jelas dan sesuai dengan aslinya.

Tip 4: Baca dengan Tartil

Tartil adalah membaca Al-Qur’an dengan tenang dan tidak tergesa-gesa. Membaca bacaan sholat tarawih dengan tartil akan memberikan waktu untuk memahami dan meresapi makna ayat-ayat yang dibaca.

Tip 5: Khusyuk dan Tadabbur

Khusyuk adalah sikap khusyu’ dan rendah hati dalam beribadah. Tadabbur adalah merenungkan makna ayat-ayat yang dibaca. Membaca bacaan sholat tarawih dengan khusyuk dan tadabbur akan meningkatkan kekhusyukan dan pemahaman.

Tip 6: Baca dengan Suara yang Indah

Membaca bacaan sholat tarawih dengan suara yang indah dapat menambah kekhusyukan dan ketenangan dalam ibadah. Namun, pastikan suara Anda tidak mengganggu orang lain yang sedang beribadah.

Tip 7: Baca dengan Istiqomah

Istiqomah adalah konsisten dalam beribadah. Membaca bacaan sholat tarawih secara istiqomah akan memberikan manfaat yang berlimpah dan menjadikannya sebagai amalan yang rutin.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat meningkatkan kualitas bacaan sholat tarawih Anda. Bacaan yang baik dan benar akan membawa Anda lebih dekat kepada Allah SWT dan menjadikan ibadah sholat tarawih Anda lebih bermakna.

Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas tentang keutamaan dan manfaat membaca bacaan sholat tarawih, serta bagaimana ibadah ini dapat meningkatkan kualitas spiritual kita.

Kesimpulan

Bacaan sholat tarawih merupakan bagian penting dari ibadah sholat tarawih yang memiliki banyak keutamaan dan manfaat. Keutamaan membaca bacaan sholat tarawih antara lain mendapatkan pahala yang berlipat ganda, pengampunan dosa, peningkatan iman dan taqwa, serta menjadi amalan terbaik di bulan Ramadhan.

Dalam pelaksanaannya, bacaan sholat tarawih memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, seperti tata cara, waktu pelaksanaan, dan surat-surat pilihan yang dibaca. Memahami aspek-aspek ini akan membantu umat Islam dalam melaksanakan sholat tarawih dengan benar dan khusyuk.

Bacaan sholat tarawih juga memiliki sejarah dan perkembangan yang panjang. Seiring berjalannya waktu, bacaan sholat tarawih terus disempurnakan hingga menjadi seperti yang kita kenal sekarang. Hal ini menunjukkan bahwa bacaan sholat tarawih merupakan ibadah yang dinamis dan terus berkembang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi umat Islam.