–think in opening paragraph of text provided by google and any other information– >
ade irma suryani
Politisi Partai Golkar
- Lahir di Jakarta
- Anggota DPR RI Periode 2009–2014
- Anggota DPR RI Periode 2014–2019
- Anggota DPR RI Periode 2019–2024
- Wakil Ketua MPR RI Periode 2014–2019
- Wakil Ketua MPR RI Periode 2019–2024
- Ketua DPP Partai Golkar DKI Jakarta
- Ketua Umum KPPG
Lahir di Jakarta
Ade Irma Suryani, politisi Partai Golkar, dilahirkan di Jakarta. Ia menghabiskan masa kecilnya di kota metropolitan yang ramai ini. Sejak kecil, ia dikenal sebagai sosok yang aktif dan cerdas. Ketertarikannya pada dunia politik mulai tumbuh saat ia masih menjadi siswa sekolah menengah atas.
Setelah menamatkan pendidikan menengah atas, Ade Irma melanjutkan pendidikannya di Fakutas Hukum, Trisaksi”>Universitas Trisaksi Jakarta. Di bangku kuliah, ia aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan. Ia menjabat sebagai Ketua Senat Fakutas Hukum dan Ketua Komisariat Fakutas Hukum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Pengalaman berorganisasi ini semakin mengasah kemampuan kepemimpinannya.
Setelah menyelesaikan pendidikan sarjananya, Ade Irma memulai kariernya sebagai pengavocat. Ia mendirikan firma hukumnya sendiri dan menangani berbagai kasus hukum. Di samping itu, ia juga aktif dalam kegiatan sosial dan politik. Ia menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Jakarta Barat dan Ketua DPD I Partai Golkar DKI Jakarta.
Pada tahun 2009, Ade Irma terpilih menjadi Anggota Dewan Periwakilan Rayat (DPR) RI untuk pertama kalinya. Ia terpilih mewakili daerah pemilihan DKI Jakarta II. Di DPR, ia aktif dalam berbagai komisi, di antaranya Komisi III yang membidangi hukum, hak asasi manusia, dan keamanan.
Anggota DPR RI Periode 2009–2014
Pada periode 2009–2014, Ade Irma Suryani menjabat sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar. Ia terpilih mewakili daerah pemilihan DKI Jakarta II. Di DPR, ia aktif dalam berbagai komisi, di antaranya Komisi III yang membidangi hukum, hak asasi manusia, dan keamanan.
Selama menjadi anggota Komisi III, Ade Irma terlibat aktif dalam pembahasan dan pengesahan sejumlah undang-undang penting. Di antaranya adalah Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum, Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban, serta Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Intelijen Negara.
Selain aktif di Komisi III, Ade Irma juga aktif dalam kegiatan diplomasi parlemen. Ia menjabat sebagai Ketua Kelompok Kerja Sama Bilateral Indonesia-Amerika Serikat di DPR RI. Dalam kapasitas ini, ia melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat dan bertemu dengan sejumlah pejabat penting, termasuk anggota Kongres dan pejabat Departemen Luar Negeri.
Selama menjadi Anggota DPR RI periode 2009–2014, Ade Irma dikenal sebagai sosok yang vokal dan kritis. Ia seringkali menyuarakan aspirasi masyarakat dan mengawasi kinerja pemerintah. Ia juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap isu-isu perempuan dan anak.
Anggota DPR RI Periode 2014–2019
Pada periode 2014–2019, Ade Irma Suryani kembali terpilih menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar. Ia terpilih mewakili daerah pemilihan DKI Jakarta II. Di DPR, ia melanjutkan pengabdiannya sebagai anggota Komisi III yang membidangi hukum, hak asasi manusia, dan keamanan.
- Wakil Ketua Komisi III DPR RI
Pada periode ini, Ade Irma mendapat kepercayaan menjadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI. Sebagai Wakil Ketua Komisi, ia memimpin jalannya rapat-rapat komisi dan membantu Ketua Komisi dalam menjalankan tugas-tugasnya.
- Anggota Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket KPK
Ade Irma juga menjadi anggota Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket KPK. Pansus ini dibentuk untuk menyelidiki dugaan pelanggaran hukum dan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
- Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI
Selain menjadi anggota Komisi III, Ade Irma juga aktif sebagai anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI. Baleg bertugas membahas dan menyusun rancangan undang-undang sebelum disahkan menjadi undang-undang.
- Ketua Kelompok Kerja Sama Bilateral DPR RI-Rusia
Dalam bidang diplomasi parlemen, Ade Irma menjabat sebagai Ketua Kelompok Kerja Sama Bilateral DPR RI-Rusia. Dalam kapasitas ini, ia melakukan kunjungan kerja ke Rusia dan bertemu dengan sejumlah pejabat penting, termasuk anggota Parlemen Rusia dan pejabat Kementerian Luar Negeri Rusia.
Anggota DPR RI 2019–2024
Pada periode 2019-2024, Ade Irmay Suryani kembali terpilih menjadi Anggota DPR RI dari Partai Golkar. Ia mewakili daerah pemilihan DKI Jakarta II. Di DPR, Ade Irma Suryani melanjutkan pengabdiannya sebagai anggota Komisi III yang membidangi hukum, hak asasi manusia, dan keamanan.
- Wakil Ketua MPR RI
Selain menjadi anggota Komisi III, Ade Irma Suryani juga dipercaya menjadi Wakil Ketua MPR RI periode 2019-2024. Sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani bertugas membantu pimpinan MPR RI dalam menjalankan tugas dan wewenangnya.
- Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) Partai Golkar di Komisi III DPR RI
Ade Irma Suryani juga dipercaya menjadi Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) Partai Golkar di Komisi III DPR RI. Sebagai Kapoksi, Ade Irma Suryani bertugas memimpin dan mengkoordinasikan seluruh anggota Fraksi Partai Golkar di Komisi III DPR RI.
- Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI
Selain menjadi anggota Komisi III dan Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani juga aktif sebagai anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI. Baleg bertugas membahas dan menyusun rancangan undang-undang sebelum disahkan menjadi undang-undang.
- Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)
Pada tahun 2022, Ade Irma Suryani diangkat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) oleh Presiden Joko Widodo. Sebagai anggota Wantimpres, Ade Irma Suryani bertugas memberikan pertimbangan dan saran kepada Presiden mengenai berbagai permasalahan nasional.
Wakil Ketua MPR RI Periode 2014–2019
Pada periode 2014–2019, Ade Irma Suryani terpilih sebagai Wakil Ketua MPR RI. Ia menduduki posisi ini selama lima tahun, dari 2014 hingga 2019. Sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani bertugas membantu pimpinan MPR RI dalam menjalankan tugas dan wewenangnya.
Salah satu tugas penting MPR RI adalah melakukan perubahan terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD 1945). Selama menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani terlibat aktif dalam proses perubahan UUD 1945. Ia turut memberikan masukan dan pertimbangan dalam pembahasan berbagai amendemen UUD 1945.
Selain itu, Ade Irma Suryani juga aktif mewakili MPR RI dalam berbagai kegiatan diplomasi parlemen. Ia melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara, seperti Amerika Serikat, Rusia, dan Tiongkok. Dalam kunjungan-kunjungan tersebut, Ade Irma Suryani membahas berbagai isu penting, termasuk kerja sama antar-parlemen dan hubungan bilateral antara Indonesia dengan negara-negara tersebut.
Selama menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani dikenal sebagai sosok yang vokal dan kritis. Ia seringkali menyampaikan pandangannya mengenai berbagai permasalahan nasional. Ia juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap isu-isu perempuan dan anak.
Wakil Ketua MPR RI Periode 2019–2024
Pada periode 2019–2024, Ade Irma Suryani kembali terpilih sebagai Wakil Ketua MPR RI. Ini merupakan kali kedua ia menduduki posisi tersebut. Sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani bertugas membantu pimpinan MPR RI dalam menjalankan tugas dan wewenangnya.
Salah satu tugas penting MPR RI adalah melakukan perubahan terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD 1945). Selama menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani terlibat aktif dalam pembahasan dan pengesahan amendemen UUD 1945. Ia turut memberikan masukan dan pertimbangan dalam proses perubahan UUD 1945.
Selain itu, Ade Irma Suryani juga aktif mewakili MPR RI dalam berbagai kegiatan diplomasi parlemen. Ia melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara, seperti Rusia, Tiongkok, dan Jepang. Dalam kunjungan-kunjungan tersebut, Ade Irma Suryani membahas berbagai isu penting, termasuk kerja sama antar-parlemen dan hubungan bilateral antara Indonesia dengan negara-negara tersebut.
Selama menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI, Ade Irma Suryani dikenal sebagai sosok yang vokal dan kritis. Ia seringkali menyampaikan pandangannya mengenai berbagai permasalahan nasional. Ia juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap isu-isu perempuan dan anak.
Ketua DPP Partai Golkar DKI Jakarta
Selain aktif di DPR RI dan MPR RI, Ade Irmay Suryani juga aktif di kepengurusan Partai Golkar. Ia pernah menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Jakarta Barat dan Ketua DPD I Partai Golkar DKI Jakarta.
Sebagai Ketua DPP Partai Golkar DKI Jakarta, Ade Irmay Suryani bertugas memimpin dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan Partai Golkar di wilayah DKI Jakarta. Ia juga bertugas untuk memenangkan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden di wilayah DKI Jakarta.
Di bawah kepemimpinan Ade Irmay Suryani, Partai Golkar DKI Jakarta mengalami kemajuan yang signifikan. Pada Pemilu Legislatif 2019, Partai Golkar DKI Jakarta berhasil meraih kemenangan dengan memperoleh suara terbanyak di beberapa daerah pemilihan di DKI Jakarta.
Ade Irmay Suryani dikenal sebagai kader Partai Golkar yang loyal dan pekerja keras. Ia selalu aktif turun ke masyarakat untuk menyerap aspirasi dan memperjuangkan kepentingan rakyat.
Ketua Umum KPPG
Selain aktif di DPR RI, MPR RI, dan Partai Golkar, Ade Irma Suryani juga aktif di organisasi kemasyarakatan. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Korps Pergerakan Perempuan Partai Golkar (KPPG).
- Memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan KPPG
Sebagai Ketua Umum KPPG, Ade Irma Suryani bertugas memimpin dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan KPPG di seluruh Indonesia. Ia juga bertugas untuk merencanakan dan melaksanakan program-program kerja KPPG.
- Mewakili KPPG di berbagai forum
Ade Irma Suryani juga bertugas untuk mewakili KPPG di berbagai forum, baik di tingkat nasional maupun internasional. Ia seringkali diundang sebagai narasumber dalam berbagai acara yang membahas isu-isu perempuan dan anak.
- Memperjuangkan hak-hak perempuan dan anak
Sebagai Ketua Umum KPPG, Ade Irma Suryani berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak perempuan dan anak. Ia aktif menyuarakan aspirasi perempuan dan anak, serta memperjuangkan kebijakan-kebijakan yang berpihak pada perempuan dan anak.
- Mengembangkan kader-kader perempuan
Ade Irma Suryani juga aktif dalam mengembangkan kader-kader perempuan. Ia seringkali memberikan pelatihan dan pembekalan kepada kader-kader perempuan Partai Golkar. Ia juga mendorong kader-kader perempuan untuk aktif dalam politik dan pemerintahan.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering ditanyakan tentang Ade Irma Suryani:
Question 1: Kapan Ade Irma Suryani lahir?
Answer 1: Ade Irma Suryani lahir pada 22 Juni 1969 di Jakarta.
Question 2: Di mana Ade Irma Suryani menempuh pendidikan?
Answer 2: Ade Irma Suryani menempuh pendidikan di Fakultas Hukum, Universitas Jakarta.
Question 3: Kapan Ade Irma Suryani memulai karier politiknya?
Answer 3: Ade Irma Suryani memulai karier politiknya pada tahun 2009, ketika ia terpilih sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Question 4: Jabatan apa saja yang pernah dipegang Ade Irma Suryani?
Answer 4: Ade Irma Suryani pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI, Wakil Ketua MPR RI, Ketua DPP Partai Golkar DKI Jakarta, dan Ketua Umum Korps Pergerakan Perempuan Partai Golkar (KPPG).
Question 5: Apa saja fokus utama Ade Irma Suryani dalam bekerja?
Answer 5: Fokus utama Ade Irma Suryani dalam bekerja adalah memperjuangkan aspirasi rakyat, khususnya perempuan dan anak, serta mengawasi kinerja pemerintah.
Question 6: Ke mana saja Ade Irma Suryani pernah melakukan kunjungan kerja ke luar negeri?
Answer 6: Ade Irma Suryani pernah melakukan kunjungan kerja ke luar negeri ke Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok, Jepang, dan berbagai negara lainnya.
Question 7: Apa saja penghargaan yang pernah diterima Ade Irma Suryani?
Answer 7: Ade Irma Suryani pernah menerima penghargaan sebagai Tokoh Perempuan Inspiratif dari Tempo Media Group dan penghargaan Perempuan Berprestasi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Tips
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda pelajari dari perjalanan karier Ade Irma Suryani:
Tip 1: Tetapkan tujuan yang jelas dan berjuanglah untuk mencapainya. Ade Irma Suryani memiliki tujuan yang jelas sejak awal kariernya, yaitu memperjuangkan aspirasi rakyat dan mengawasi kinerja pemerintah. Ia selalu berjuang keras untuk mencapai tujuannya tersebut.
Tip 2: Bangun jaringan yang kuat. Ade Irma Suryani memiliki jaringan yang kuat di bidang politik, pemerintahan, dan masyarakat. Jaringan ini sangat membantunya dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat dan pemimpin organisasi.
Tip 3: Selalu belajar dan mengembangkan diri. Ade Irma Suryani selalu meluangkan waktu untuk belajar dan mengembangkan diri. Ia mengikuti berbagai kursus dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya.
Tip 4: Jadilah pemimpin yang menginspirasi. Ade Irma Suryani dikenal sebagai pemimpin yang menginspirasi. Ia selalu memberikan contoh yang baik dan memotivasi orang-orang di sekitarnya untuk bekerja keras dan berprestasi.
Kesimpulan
Ade Irma Suryani adalah sosok politisi perempuan yang inspiratif. Ia telah mengabdikan hidupnya untuk memperjuangkan aspirasi rakyat dan mengawasi kinerja pemerintah. Ia dikenal sebagai pemimpin yang vokal, kritis, dan peduli terhadap isu-isu perempuan dan anak.
Perjalanan karier Ade Irma Suryani memberikan banyak pelajaran berharga. Ia mengajarkan kita pentingnya menetapkan tujuan yang jelas, membangun jaringan yang kuat, selalu belajar dan mengembangkan diri, serta menjadi pemimpin yang menginspirasi. Semoga perjalanan karier Ade Irma Suryani dapat menginspirasi kita semua untuk berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.
