Ada Berapa Huruf Idgham Bighunnah?

lisa


Ada Berapa Huruf Idgham Bighunnah?

Idgham bighunnah merupakan salah satu jenis idgham yang terjadi ketika nun mati (ู†ู’) bertemu dengan huruf berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

Dalam ilmu tajwid, idgham bighunnah didefinisikan sebagai penyatuan bunyi nun mati dengan huruf berikutnya yang berharakat tanwin fathah atau kasrah, sehingga bunyi nun mati tersebut menjadi berdengung (ghain).

Adapun huruf-huruf yang mengalami idgham bighunnah adalah:

ada berapa huruf idgham bighunnah

Berikut adalah 8 huruf yang mengalami idgham bighunnah:

  • ุจ
  • ุฌ
  • ุฏ
  • ุฑ
  • ุฒ
  • ุณ
  • ุท
  • ุต

Huruf-huruf tersebut akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

ุจ

Huruf ุจ yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€).

  • Contoh kata tanpa idgham: ุจูŽู†ูŽุงุชูŒ (putri-putri)
  • Contoh kata dengan idgham: ุจูŽู†ููˆู’ู‡ู (putri-putranya)
  • Contoh kata tanpa idgham: ุจูŽูŠู’ุชูŒ (rumah)
  • Contoh kata dengan idgham: ุจูŽูŠู’ุชููˆู’ู‡ู (rumahnya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุจ merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

ุฌ

Huruf ุฌ yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin kasrah (ู€ูู€).

  • Contoh kata tanpa idgham: ุฌูŽู†ู‘ูŒ (surga)
  • Contoh kata dengan idgham: ุฌูŽู†ู‘ูฐุชูู‡ู (surganya)
  • Contoh kata tanpa idgham: ุฌูŽู…ููŠู’ู„ูŒ (indah)
  • Contoh kata dengan idgham: ุฌูŽู…ููŠู’ู„ูู‡ู (indahnya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุฌ merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

ุฏ

Huruf ุฏ yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

Contoh kata tanpa idgham: ุฏูŽุงุฑูŒ (rumah)

Contoh kata dengan idgham: ุฏูŽุงุฑููˆู’ู‡ู (rumahnya)

Contoh kata tanpa idgham: ุฏููŠู†ูŒ (agama)

Contoh kata dengan idgham: ุฏููŠู’ู†ูู‡ู (agamanya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุฏ merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

Idgham bighunnah pada huruf ุฏ memiliki beberapa hukum bacaan, yaitu:

  • Idgham bighunnah wajib, yaitu ketika nun mati dan huruf ุฏ bertemu di akhir kalimat.
  • Idgham bighunnah jaiz (boleh), yaitu ketika nun mati dan huruf ุฏ bertemu di tengah kalimat.

ุฑ

Huruf ุฑ yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

Contoh kata tanpa idgham: ุฑูŽุฌูู„ูŒ (laki-laki)

Contoh kata dengan idgham: ุฑูŽุฌูู„ููˆู’ู‡ู (laki-lakinya)

Contoh kata tanpa idgham: ุฑูŽุญู’ู…ูŽุฉูŒ (rahmat)

Contoh kata dengan idgham: ุฑูŽุญู’ู…ูŽุชูู‡ู (rahmatnya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุฑ merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

Idgham bighunnah pada huruf ุฑ memiliki beberapa hukum bacaan, yaitu:

  • Idgham bighunnah wajib, yaitu ketika nun mati dan huruf ุฑ bertemu di akhir kalimat.
  • Idgham bighunnah jaiz (boleh), yaitu ketika nun mati dan huruf ุฑ bertemu di tengah kalimat.

ุฒ

Huruf ุฒ yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

Contoh kata tanpa idgham: ุฒูŽู‡ู’ุฑูŒ (bunga)

Contoh kata dengan idgham: ุฒูŽู‡ู’ุฑููˆู’ู‡ู (bunganya)

Contoh kata tanpa idgham: ุฒูŽูŠู’ุชูŒ (minyak)

Contoh kata dengan idgham: ุฒูŽูŠู’ุชูู‡ู (minyaknya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุฒ merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

Idgham bighunnah pada huruf ุฒ memiliki beberapa hukum bacaan, yaitu:

  • Idgham bighunnah wajib, yaitu ketika nun mati dan huruf ุฒ bertemu di akhir kalimat.
  • Idgham bighunnah jaiz (boleh), yaitu ketika nun mati dan huruf ุฒ bertemu di tengah kalimat.

ุณ

Huruf ุณ yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€).

  • Contoh kata tanpa idgham: ุณูŽุงุนูŽุฉูŒ (jam)
  • Contoh kata dengan idgham: ุณูŽุงุนูŽุชููˆู’ู‡ู (jamnya)
  • Contoh kata tanpa idgham: ุณูŽูˆู’ููŽ (akan)
  • Contoh kata dengan idgham: ุณูŽูˆู’ูููˆู’ู†ูŽ (mereka akan)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุณ merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

ุท

Huruf ุท yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin kasrah (ู€ูู€).

  • Contoh kata tanpa idgham: ุทูŽุงู„ูุจูŒ (siswa)
  • Contoh kata dengan idgham: ุทูŽุงู„ูุจูู‡ู (siswanya)
  • Contoh kata tanpa idgham: ุทูŽูˆููŠู„ูŒ (panjang)
  • Contoh kata dengan idgham: ุทูŽูˆููŠู’ู„ูู‡ู (panjangnya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุท merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

ุต

Huruf ุต yang mengalami idgham bighunnah akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati (ู†ู’) yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

Contoh kata tanpa idgham: ุตูŽุงู„ูุญูŒ (saleh)

Contoh kata dengan idgham: ุตูŽุงู„ูุญููˆู’ู‡ู (salehnya)

Contoh kata tanpa idgham: ุตูŽุบููŠู’ุฑูŒ (kecil)

Contoh kata dengan idgham: ุตูŽุบููŠู’ุฑูู‡ู (kecilnya)

Perubahan bunyi ini terjadi karena huruf ุต merupakan huruf yang berbunyi lemah (lunak), sehingga ketika bertemu dengan nun mati yang juga berbunyi lemah, kedua bunyi tersebut akan menyatu menjadi bunyi ghain yang lebih kuat.

Idgham bighunnah pada huruf ุต memiliki beberapa hukum bacaan, yaitu:

  • Idgham bighunnah wajib, yaitu ketika nun mati dan huruf ุต bertemu di akhir kalimat.
  • Idgham bighunnah jaiz (boleh), yaitu ketika nun mati dan huruf ุต bertemu di tengah kalimat.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang idgham bighunnah:

Question: Berapa huruf yang mengalami idgham bighunnah?
Answer: Ada 8 huruf yang mengalami idgham bighunnah, yaitu ุจุŒ ุฌุŒ ุฏุŒ ุฑุŒ ุฒุŒ ุณุŒ ุทุŒ ุต.

Question: Bagaimana cara membaca huruf yang mengalami idgham bighunnah?
Answer: Huruf yang mengalami idgham bighunnah akan dibaca dengan bunyi ghain (ุบ).

Question: Kapan idgham bighunnah terjadi?
Answer: Idgham bighunnah terjadi ketika nun mati (ู†ู’) bertemu dengan salah satu dari 8 huruf tersebut yang berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€).

Question: Apakah idgham bighunnah selalu wajib dibaca?
Answer: Tidak, idgham bighunnah hanya wajib dibaca ketika nun mati dan salah satu dari 8 huruf tersebut bertemu di akhir kalimat. Di tengah kalimat, idgham bighunnah boleh dibaca atau tidak.

Question: Apa perbedaan antara idgham bighunnah dan idgham mutamathilain?
Answer: Idgham bighunnah terjadi ketika nun mati bertemu dengan salah satu dari 8 huruf yang berharakat tanwin, sedangkan idgham mutamathilain terjadi ketika dua huruf yang sama bertemu.

Question: Bagaimana cara membedakan antara idgham bighunnah dan idgham mutamathilain?
Answer: Idgham bighunnah terjadi ketika bunyi nun mati masih terdengar samar, sedangkan idgham mutamathilain terjadi ketika bunyi nun mati sama sekali tidak terdengar.

Closing Paragraph for FAQ:

Demikianlah beberapa pertanyaan umum tentang idgham bighunnah. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan berkonsultasi dengan ahli tajwid atau sumber terpercaya lainnya.

Selain mempelajari aturan-aturan idgham bighunnah, Anda juga perlu berlatih secara teratur untuk dapat membacanya dengan baik dan benar. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda:

Tips

Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda membaca idgham bighunnah dengan baik dan benar:

Tip 1: Pelajari aturan-aturannya

Sebelum berlatih, pastikan Anda memahami aturan-aturan idgham bighunnah dengan baik. Hal ini akan membantu Anda mengidentifikasi huruf-huruf yang mengalami idgham dan cara membacanya dengan benar.

Tip 2: Berlatih secara teratur

Kunci untuk dapat membaca idgham bighunnah dengan baik adalah berlatih secara teratur. Bacalah ayat-ayat Al-Qur’an yang mengandung idgham bighunnah berulang-ulang hingga Anda terbiasa dengan bunyinya.

Tip 3: Dengarkan bacaan dari ahli tajwid

Mendengarkan bacaan dari ahli tajwid dapat membantu Anda mendengar bagaimana idgham bighunnah dibaca dengan benar. Hal ini akan melatih telinga Anda dan membantu Anda terbiasa dengan bunyinya.

Tip 4: Gunakan aplikasi atau perangkat lunak untuk belajar

Saat ini, tersedia banyak aplikasi dan perangkat lunak yang dapat membantu Anda belajar idgham bighunnah. Aplikasi-aplikasi ini biasanya dilengkapi dengan fitur audio yang memungkinkan Anda mendengar bagaimana idgham bighunnah dibaca dengan benar.

Closing Paragraph for Tips:

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat berlatih membaca idgham bighunnah dengan baik dan benar. Ingatlah bahwa latihan dan kesabaran adalah kunci untuk menguasai tajwid.

Kesimpulan:

Conclusion

Idgham bighunnah merupakan salah satu jenis idgham yang terjadi ketika nun mati (ู†ู’) bertemu dengan huruf berharakat tanwin fathah (ู€ู‹ู€) atau kasrah (ู€ูู€). Ada 8 huruf yang mengalami idgham bighunnah, yaitu ุจุŒ ุฌุŒ ุฏุŒ ุฑุŒ ุฒุŒ ุณุŒ ุทุŒ ุต.

Huruf-huruf tersebut akan berubah bunyinya menjadi ghain (ุบ) ketika bertemu dengan nun mati yang berharakat tanwin. Idgham bighunnah wajib dibaca ketika nun mati dan huruf yang mengalami idgham bertemu di akhir kalimat, sedangkan di tengah kalimat idgham bighunnah boleh dibaca atau tidak.

Closing Message:

Mempelajari idgham bighunnah sangat penting bagi umat Islam yang ingin membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Dengan memahami aturan-aturan idgham bighunnah dan berlatih secara teratur, kita dapat meningkatkan kualitas bacaan kita dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Artikel Terkait

Bagikan:

lisa

Hai, nama aku Lisa! Udah lebih dari 5 tahun nih aku terjun di dunia tulis-menulis. Gara-gara hobi membaca dan menulis, aku jadi semakin suka buat berbagi cerita sama kalian semua. Makasih banget buat kalian yang udah setia baca tulisan-tulisanku selama ini. Oh iya, jangan lupa cek juga tulisan-tulisanku di Stikes Perintis, ya. Dijamin, kamu bakal suka! Makasih lagi buat dukungannya, teman-teman! Tanpa kalian, tulisanku nggak akan seistimewa ini. Keep reading and let's explore the world together! ๐Ÿ“–โค๏ธ

Cek di Google News

Artikel Terbaru