12 Nama Bulan dalam Bahasa Inggris

lisa


12 Nama Bulan dalam Bahasa Inggris

Bulan adalah bagian penting dari sistem kalender yang digunakan di seluruh dunia. Setiap bulan memiliki nama tertentu, yang berasal dari berbagai sumber, termasuk mitologi, agama, dan peristiwa bersejarah.

Dalam bahasa Inggris, 12 bulan dalam setahun memiliki nama yang unik. Nama-nama ini telah digunakan selama berabad-abad dan memiliki sejarah yang kaya yang menjelaskan asal-usulnya.

Mari kita bahas secara rinci nama-nama setiap bulan dalam bahasa Inggris, beserta asal-usul dan signifikansinya:

12 Nama Bulanan dalam Bahasa Inggris

Poin Penting:

  • Berasal dari Mitologi
  • Dipengaruhi Kalender Romawi
  • Berasal dari Bahasa Jermanik
  • Variasi Nama Historis
  • Sistem Penamaan Logis
  • Awal Tahun dari Maret
  • 28-29 Hari di Februari
  • Menggunakan Akronim

Nama-nama bulan dalam bahasa Inggris memiliki sejarah yang kaya dan bermakna, mencerminkan pengaruh budaya dan perkembangan bahasa.

Berasal dari Mitologi

Beberapa nama bulan dalam bahasa Inggris berasal dari mitologi Romawi. Para dewa dan dewi Romawi dikaitkan dengan berbagai aspek alam dan kehidupan, dan nama bulan diambil dari nama mereka untuk menghormati kekuatan dan pengaruh mereka.

Berikut adalah beberapa contoh nama bulan yang berasal dari mitologi Romawi:

  • **Januari** (Januarius): Dinamai Janus, dewa pintu, gerbang, dan permulaan.
  • **Maret** (Martius): Dinamai Mars, dewa perang.
  • **Mei** (Maius): Dinamai Maia, dewi pertumbuhan dan kesuburan.
  • **Juni** (Junius): Dinamai Juno, dewi pernikahan dan kelahiran.

Penamaan bulan berdasarkan mitologi Romawi menunjukkan pengaruh kuat kepercayaan dan budaya Romawi pada perkembangan kalender dan penamaan bulan yang digunakan hingga saat ini.
Selain mitologi Romawi, beberapa nama bulan juga berasal dari mitologi Jermanik. Misalnya, nama bulan **Juli** (Julius) berasal dari nama Julius Caesar, seorang pemimpin Romawi yang sangat dihormati yang lahir pada bulan tersebut. Bulan **Agustus** (Augustus) dinamai dari nama Augustus Caesar, penerus Julius Caesar dan kaisar pertama Kekaisaran Romawi.
Pengaruh mitologi dan sejarah dalam penamaan bulan dalam bahasa Inggris menambah kedalaman dan makna pada sistem kalender yang kita gunakan saat ini.

Dipengaruhi Kalender Romawi

Kalender yang kita gunakan saat ini, yang dikenal sebagai Kalender Gregorian, sangat dipengaruhi oleh Kalender Romawi. Kalender Romawi asli hanya memiliki 10 bulan, dengan total 304 hari. Raja Numa Pompilius kemudian menambahkan dua bulan lagi, Januari dan Februari, untuk membuat kalender menjadi 12 bulan dengan total 355 hari.

Nama-nama bulan dalam Kalender Romawi juga diadopsi ke dalam Kalender Gregorian. Namun, beberapa nama bulan diubah untuk menghormati tokoh-tokoh penting. Misalnya, bulan **Juli** (Julius) dinamai dari nama Julius Caesar, dan bulan **Agustus** (Augustus) dinamai dari nama Augustus Caesar.

Selain nama bulan, Kalender Gregorian juga mewarisi sistem penamaan hari dalam seminggu dari Kalender Romawi. Nama-nama hari seperti Senin (Dies Lunae), Selasa (Dies Martis), dan Rabu (Dies Mercurii) berasal dari nama dewa-dewa Romawi yang dikaitkan dengan planet-planet tertentu.

Pengaruh Kalender Romawi pada Kalender Gregorian menunjukkan hubungan sejarah yang erat antara kedua sistem kalender ini. Kalender Gregorian yang kita gunakan saat ini merupakan perpaduan antara tradisi Romawi dan inovasi selanjutnya, yang menghasilkan sistem kalender yang akurat dan banyak digunakan di seluruh dunia.

Berasal dari Bahasa Jermanik

Selain mitologi Romawi, beberapa nama bulan dalam bahasa Inggris juga berasal dari bahasa Jermanik. Suku-suku Jermanik memiliki kalender mereka sendiri, dan ketika mereka berinteraksi dengan bangsa Romawi, beberapa nama bulan mereka diadopsi ke dalam Kalender Romawi.

  • September

    Berasal dari kata Latin “septem”, yang berarti “tujuh”, karena merupakan bulan ketujuh dalam kalender Romawi asli.

  • Oktober

    Berasal dari kata Latin “octo”, yang berarti “delapan”, karena merupakan bulan kedelapan dalam kalender Romawi asli.

  • November

    Berasal dari kata Latin “novem”, yang berarti “sembilan”, karena merupakan bulan kesembilan dalam kalender Romawi asli.

  • Desember

    Berasal dari kata Latin “decem”, yang berarti “sepuluh”, karena merupakan bulan kesepuluh dalam kalender Romawi asli.

Pengaruh bahasa Jermanik pada nama-nama bulan ini menunjukkan interaksi budaya dan pertukaran antara bangsa Romawi dan suku-suku Jermanik.

Variasi Nama Historis

Nama-nama bulan dalam bahasa Inggris telah mengalami beberapa variasi historis. Dalam bahasa Inggris Kuno, beberapa bulan memiliki nama yang berbeda dari nama yang kita gunakan sekarang.

  • Januari

    Dalam bahasa Inggris Kuno, Januari dikenal sebagai “Wulfmonath”, yang berarti “bulan serigala”.

  • Februari

    Dalam bahasa Inggris Kuno, Februari dikenal sebagai “Solmonath”, yang berarti “bulan matahari”.

  • Maret

    Dalam bahasa Inggris Kuno, Maret dikenal sebagai “Hrethmonath”, yang berarti “bulan badai”.

  • April

    Dalam bahasa Inggris Kuno, April dikenal sebagai “Eostremonath”, yang berarti “bulan dewi Eostre” (dewi musim semi dan kesuburan).

Variasi nama historis ini memberikan wawasan tentang bagaimana orang Inggris Kuno memandang bulan-bulan tertentu dan mengaitkannya dengan peristiwa alam dan kepercayaan budaya.

Sistem Penamaan Logis

Beberapa nama bulan dalam bahasa Inggris mengikuti sistem penamaan yang logis berdasarkan urutan atau karakteristiknya.

Urutan:

  • **September**, **Oktober**, **November**, dan **Desember** dinamai berdasarkan urutannya sebagai bulan kesembilan, kesepuluh, kesebelas, dan kedua belas dalam kalender Romawi asli.

Karakteristik:

  • **Januari** dan **Februari** tidak termasuk dalam sistem penamaan logis karena ditambahkan kemudian ke kalender Romawi.
  • **Maret** (Martius) dinamai dewa perang Mars, karena bulan ini sering dikaitkan dengan persiapan militer.
  • **April** (Aprilis) kemungkinan berasal dari kata Latin “aperire”, yang berarti “membuka”, merujuk pada bunga-bunga yang mulai bermekaran pada bulan ini.
  • **Mei** (Maius) dinamai dewi pertumbuhan dan kesuburan Maia, karena bulan ini menandai awal musim tanam.
  • **Juni** (Junius) dinamai dewi pernikahan dan kelahiran Juno, karena bulan ini dianggap sebagai bulan yang baik untuk menikah.
  • **Juli** (Julius) dan **Agustus** (Augustus) dinamai Julius Caesar dan Augustus Caesar untuk menghormati kontribusi mereka pada kekaisaran Romawi.

Sistem penamaan logis ini membantu kita memahami asal-usul nama bulan dan memberikan wawasan tentang bagaimana orang Romawi memandang bulan-bulan tertentu dalam kaitannya dengan peristiwa alam dan kehidupan sosial.

Tahun Dimulai dari Maret

Dalam kalender Romawi asli, tahun secara tradisional dimulai pada bulan Maret. Hal ini karena Maret menandai awal musim semi, yang merupakan waktu pembaharuan dan pertumbuhan.

  • Januari dan Februari ditambahkan kemudian.

    Raja Pompilius menambahkan Januari dan Februari ke kalender untuk membuat kalender menjadi 12 bulan, tetapi tahun tetap dimulai pada bulan Maret.

  • Perubahan ke 1 Januari.

    Pada tahun 153 SM, Senat Romawi memutuskan untuk mengubah awal tahun menjadi 1 Januari. Hal ini dilakukan untuk menyelaraskan kalender dengan tahun konsulat, yang dimulai pada 1 Januari.

  • Pengaruh pada bahasa Inggris.

    Meskipun awal tahun telah berubah menjadi 1 Januari, nama bulan dalam bahasa Inggris masih mencerminkan sistem penamaan asli di mana tahun dimulai pada bulan Maret. Bulan September hingga Desember masih dinamai berdasarkan urutannya sebagai bulan kesembilan hingga kedua belas.

  • Sistem penanggalan lainnya.

    Beberapa budaya lain juga memiliki sistem penanggalan di mana tahun dimulai pada bulan Maret atau bulan lainnya. Misalnya, kalender tradisional Persia dimulai pada 21 Maret, yang menandai awal musim semi.

Meskipun tahun secara umum sekarang dimulai pada 1 Januari, asal-usul nama bulan dalam bahasa Inggris masih menunjukkan pengaruh kalender Romawi asli, di mana tahun dimulai pada bulan Maret.

28-29 Hari di Februari

Bulan Februari memiliki keunikan dalam hal jumlah hari. Biasanya, Februari memiliki 28 hari, tetapi setiap empat tahun sekali, Februari memiliki 29 hari, yang dikenal sebagai tahun kabisat.

Penambahan hari ekstra pada tahun kabisat terkait dengan cara kalender kita melacak pergerakan Bumi mengelilingi matahari.

  • Tahun Matahari: Dibutuhkan waktu sekitar 365,25 hari bagi Bumi untuk menyelesaikan satu orbit mengelilingi matahari. Kalender kita memiliki 365 hari, sehingga ada selisih 0,25 hari setiap tahun.
  • Penambahan Hari Kabisat: Setiap empat tahun, selisih 0,25 hari ini bertambah menjadi sekitar 1 hari. Untuk mengkompensasi selisih ini, tahun kabisat ditambahkan dengan satu hari ekstra, yaitu 29 Februari.

Dengan menambahkan hari kabisat setiap empat tahun, kalender kita tetap selaras dengan tahun matahari, memastikan bahwa musim dan peristiwa astronomi lainnya terjadi pada waktu yang kira-kira sama setiap tahun.
Namun, ada pengecualian terhadap aturan tahun kabisat. Meskipun tahun yang habis dibagi 4 biasanya merupakan tahun kabisat, tahun yang habis dibagi 100 bukanlah tahun kabisat, kecuali juga habis dibagi 400. Artinya, tahun seperti 1900 dan 2100 bukanlah tahun kabisat, tetapi tahun seperti 2000 adalah tahun kabisat.
Pengecualian ini membantu menjaga akurasi kalender kita dari waktu ke waktu, karena tahun matahari sebenarnya sedikit lebih pendek dari 365,25 hari.

Menggunakan Akronim

Untuk memudahkan mengingat nama-nama bulan dalam bahasa Inggris, beberapa orang menggunakan akronim. Akronim adalah singkatan yang dibentuk dari huruf pertama setiap kata dalam suatu frasa.

Salah satu akronim umum untuk nama bulan dalam bahasa Inggris adalah “MAMJJASON“. Akronim ini dibentuk dari huruf pertama setiap bulan, dari Januari hingga Desember:

  • M – Maret (March)
  • A – April
  • M – Mei (May)
  • J – Juni (June)
  • J – Juli (July)
  • A – Agustus (August)
  • S – September
  • O – Oktober (October)
  • N – November

Akronim ini dapat membantu orang mengingat urutan bulan dalam setahun, terutama untuk bulan-bulan yang berdekatan dalam urutan abjad.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar nama bulan dalam bahasa Inggris:

Pertanyaan 1: Mengapa bulan Februari memiliki 28 atau 29 hari?
Jawaban: Februari memiliki 28 hari pada tahun biasa, tetapi memiliki 29 hari pada tahun kabisat untuk mengkompensasi selisih antara tahun matahari dan tahun kalender.

Pertanyaan 2: Apa asal-usul nama bulan Januari?
Jawaban: Januari dinamai dewa Romawi Janus, dewa pintu, gerbang, dan permulaan.

Pertanyaan 3: Mengapa bulan Maret menjadi awal tahun dalam kalender Romawi?
Jawaban: Maret menjadi awal tahun karena menandai awal musim semi, yang dianggap sebagai waktu pembaharuan dan pertumbuhan.

Pertanyaan 4: Apakah ada perbedaan antara nama bulan dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia?
Jawaban: Ya, nama bulan dalam bahasa Inggris berbeda dengan bahasa Indonesia. Misalnya, Januari dalam bahasa Inggris adalah January, sedangkan dalam bahasa Indonesia adalah Januari.

Pertanyaan 5: Bagaimana cara mengingat nama-nama bulan dalam bahasa Inggris?
Jawaban: Ada beberapa cara untuk mengingat nama bulan dalam bahasa Inggris, seperti menggunakan akronim atau menyanyikan lagu yang berisi nama-nama bulan.

Pertanyaan 6: Apa kegunaan nama bulan dalam kehidupan sehari-hari?
Jawaban: Nama bulan digunakan untuk menandai waktu, membuat rencana, dan mengacu pada peristiwa dan kegiatan yang terjadi pada waktu tertentu dalam setahun.

Semoga FAQ ini dapat menambah pemahaman Anda tentang nama bulan dalam bahasa Inggris.

Selain FAQ di atas, berikut adalah beberapa tips berguna terkait nama bulan dalam bahasa Inggris:

Tips

Berikut adalah beberapa tips bermanfaat untuk mempelajari dan mengingat nama bulan dalam bahasa Inggris:

Tip 1: Gunakan Akronim
Buat akronim dari huruf pertama setiap bulan, seperti “MAMJJASON”, untuk membantu Anda mengingat urutan bulan.

Tip 2: Nyanyikan Lagu
Ada banyak lagu anak-anak yang berisi nama bulan, seperti “The Months of the Year Song”. Menyanyikan lagu-lagu ini dapat membuat belajar nama bulan menjadi menyenangkan dan mudah.

Tip 3: Buat Kalimat
Buatlah kalimat yang menggunakan nama bulan, misalnya, “Januari adalah bulan pertama dalam setahun” atau “Agustus adalah bulan musim panas”.

Tip 4: Gunakan Kalender
Sering-seringlah melihat kalender dan perhatikan nama bulan yang berbeda. Anda juga dapat menandai acara penting pada kalender untuk membantu Anda mengaitkan nama bulan dengan waktu tertentu.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat dengan mudah menguasai nama bulan dalam bahasa Inggris dan menggunakannya dengan percaya diri dalam komunikasi Anda sehari-hari.

Kesimpulannya, memahami nama bulan dalam bahasa Inggris sangat penting untuk berkomunikasi secara efektif dan memahami budaya berbahasa Inggris. Dengan mempelajari tips yang diuraikan dalam artikel ini, Anda dapat meningkatkan pengetahuan Anda tentang nama bulan dan menggunakannya dengan lancar dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulan

Nama bulan dalam bahasa Inggris memiliki sejarah dan makna yang kaya, yang mencerminkan pengaruh mitologi, budaya, dan sistem penanggalan. Memahami nama-nama ini sangat penting untuk berkomunikasi secara efektif dan memahami budaya berbahasa Inggris.

Artikel ini telah membahas berbagai aspek nama bulan dalam bahasa Inggris, termasuk asal-usulnya dari mitologi, pengaruh kalender Romawi, sistem penamaan yang logis, dan penggunaan akronim. Kami juga telah memberikan tips praktis untuk membantu Anda mempelajari dan mengingat nama bulan dengan mudah.

Dengan menguasai nama bulan dalam bahasa Inggris, Anda akan meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris dan memperluas pengetahuan Anda tentang budaya global. Nama-nama bulan ini bukan sekadar label waktu, tetapi juga jendela menuju sejarah, mitologi, dan tradisi bahasa yang kita gunakan saat ini.


Artikel Terkait

Bagikan:

lisa

Hai, nama aku Lisa! Udah lebih dari 5 tahun nih aku terjun di dunia tulis-menulis. Gara-gara hobi membaca dan menulis, aku jadi semakin suka buat berbagi cerita sama kalian semua. Makasih banget buat kalian yang udah setia baca tulisan-tulisanku selama ini. Oh iya, jangan lupa cek juga tulisan-tulisanku di Stikes Perintis, ya. Dijamin, kamu bakal suka! Makasih lagi buat dukungannya, teman-teman! Tanpa kalian, tulisanku nggak akan seistimewa ini. Keep reading and let's explore the world together! 📖❤️

Tags

Cek di Google News

Artikel Terbaru